Everything about Cuan, Cara Dispora Kota Bandung Bangun Kualitas Pemuda

BANDUNG - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung melaksanakan Temu Bisnis dan Eksibisi yang merupakan program lanjutan dari pelatihan yang dilakukan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga selama tahun 2020 hingga tahun 2021.

Dengan kolaborasi dari banyak pihak diharapkan adanya peningkatan kualitas dan kapabilitas kepemudaan di Kota Bandung.

Acara temu bisnis kali ini mengambil tema besar ‘everything about cuan’ yang akan dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 26 dan 27 November 2021.

Dalam acara ini dihadirkan 10 booth yang terdiri dari berbagai macam jenis usaha mulai dari makanan dan minuman, jasa, hingga pengelolaan limbah. Usaha tersebut adalah hasil rintisan yang dilakukan oleh narasumber dan peserta pelatihan sehingga dapat membentuk ekosistem bisnis yang terus berkembang.

Untuk acara hari ini kegiatannya difokuskan kepada tukar pikiran dan wawasan antar usaha di bawah naugan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung.

Walaupun berjudul temu bisnis kegiatan yang dilaksanakan bukan hanya pertemuan antar usaha. Namun dijadikan ajang penambahan ilmu dengan adanya pemateri dari dunia usaha dan dunia industri yang dijadikan undangan.

Mereka memberikan pengalaman mulai dari pembuatan izin usaha, HKI, pemasaran, hingga pendanaan. Dalam hal ini Dispora Kota Bandung bekerja sama dengan Shopee, Bank BJB, dan beberapa pelaku usaha UMKM lainnya yanh sudah memiliki kapasitas mempuni di bidangnya.

Dalam sambutannya Kepala Seksi Kreativitas dan Inovasi Pemuda Zamzam Badruzaman berharap kegiatan ini bisa menjadi inspirasi dan penambahan wawasan sehingga dapat meningkatkan kualitas usaha Pemuda di Kota Bandung.

Kegiatan ini juga membentuk suatu iklim kompetisi yang baik antar usaha, karena setiap usaha diminta untuk mempresentasikan business plan yang sudah dirancang.

Presentasi tersebut dinilai oleh juri perwakilan dari Dunia Usaha dan Industri juga dari Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bandung. Teguh Panjireza Rosendra salah satu juri dari dunia industri berpendapat.

“Bicara event seperti ini kita tidak bisa sekali pukul langsung beres. Setelah event, peserta tidak bisa dilepas begitu saja, harus ada pembinaan lanjutan," sebutnya. Baca: Berawal dari Senggolan Badan, Pria di Manado Kritis Kena Tikam.

Saat melakukan presentasi memang banyak peserta yang masih gugup ataupun sedikit bingung karena belum terbiasa. Namun itu hal wajar bagi juri.

“(event) ini dapat menjadi latihan yang baik bagi para pemuda di Kota Bandung, agar nantinya bisa terbiasa menghadapi dunia sesungguhnya yang harus pitching dengan investor,” tutur Adhy Satya Dharma Octavia salah satu juri dari Dunia Industri. Baca Juga: 8 TKI Ilegal Gagal Diberangkatkan ke Malaysia dari Pelabuhan Tikus Batam.

Hal tersebut senada dengan yang dikatakan oleh Kepala Bidang Pengembangan Infrasturktur Kepemudaan Bapak Ir.Win Sepridjal. Msi dalam pidato pembukaan acara."tolong dimanfaatkan dua hari ini, jangan sampai ketinggalan. Kedepannya kita (Dispora) terbuka dalam kolaborasi usaha yang diperlukan oleh teman-teman,"pungkasnya.