Longsor di KM 64 Jalan Bireuen-Takengon Lumpuh Total
loading...
Bencana tanah longsor terjadi di Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah, Minggu (24/10/2021) Pukul 19.30 malam mengakibatkan akses jalan Bireuen-Takengon lumpuh. Foto SINDOnews
A
A
A
REDELONG - Bencana tanah longsor terjadi di Kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah, Minggu (24/10/2021) Pukul 19.30 malam mengakibatkan akses jalan Bireuen-Takengon, tepatnya di KM-64, Desa Umah Besi, lumpuh total. Longsor terjadi setelah wilayah itu diguyur hujan lebat.
"Saat ini personel TNI Koramil 03/TG Polsek dan aparatur desa setempat berjaga di lokasi, mengamankan dan memasang rambu-rambu peringatan sambil menunggu alat berat BPBD yang sudah dihubungi untuk membersihkan material longsor," kata Danramil 03/TG Kapten Inf Abdul Asis saat dikonfirmasi melalui via telpon.
Hujan deras yang berlangsung selama dua jam lebih mengguyur daerah Kecamatan Gajah Putih, menyebabkan tanah perbukitan longsor menutupi badan jalan Bireun-Takengon tepatnya di KM-64 Desa Umah Besi.
Akses jalan menuju Bireun-Takengon ataupun sebaliknya tidak dapat dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat. Pengerjaan pembersihan material tanah longsor tersebut masih terus berlangsung.
Danramil mengimbau warga sekitar maupun bagi pengguna jalan agar tetap waspada saat melintas di kawasan tersebut. Hal ini mengingat curah hujan masih relatif tinggi.
"Saat ini personel TNI Koramil 03/TG Polsek dan aparatur desa setempat berjaga di lokasi, mengamankan dan memasang rambu-rambu peringatan sambil menunggu alat berat BPBD yang sudah dihubungi untuk membersihkan material longsor," kata Danramil 03/TG Kapten Inf Abdul Asis saat dikonfirmasi melalui via telpon.
Hujan deras yang berlangsung selama dua jam lebih mengguyur daerah Kecamatan Gajah Putih, menyebabkan tanah perbukitan longsor menutupi badan jalan Bireun-Takengon tepatnya di KM-64 Desa Umah Besi.
Akses jalan menuju Bireun-Takengon ataupun sebaliknya tidak dapat dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat. Pengerjaan pembersihan material tanah longsor tersebut masih terus berlangsung.
Danramil mengimbau warga sekitar maupun bagi pengguna jalan agar tetap waspada saat melintas di kawasan tersebut. Hal ini mengingat curah hujan masih relatif tinggi.
(don)
Explore More