Tidak Terjadi Kerumunan Wisata di Pangandaran

Selasa, 28 September 2021 - 12:11 WIB
loading...
Tidak Terjadi Kerumunan...
Kolaborasi Pemerintah Daerah Pangandaran bersama Polri dan TNI berhasil mencegah kerumunan di wisata Pangandaran. Berbagai upaya dilakukan dalam rangka memecah konsentrasi pengunjung supaya tidak tersentral disalah satu tempat.
A A A
PANGANDARAN - Kolaborasi Pemerintah Daerah Pangandaran bersama Polri dan TNI berhasil mencegah kerumunan di wisata Pangandaran. Berbagai upaya dilakukan dalam rangka memecah konsentrasi pengunjung supaya tidak tersentral di salah satu tempat.

Rekayasa lalulintas dan pemberlakuan plat nomor genap ganjil sangat efektif sehingga kedatangan wisatawan ke Pangandaran bisa terkendali.

Bupati Kabupaten Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, dirinya langsung melakukan pantauan kelapangan dalam rangka menghindari kerumunan pengunjung.

"Kami sudah bentuk tim di beberapa objek wisata untuk memantau dan mengatur arus lalulintas hingga melakukan pemetaan aktivitas wisatawan," kata Jeje.

Jeje juga menambahkan, kesadaran pelaku usaha wisata dan pengunjung dalam menerapkan protokol kesehatan sudah semakin baik.

"Pelaku usaha wisata sudah komitmen selalu menyarankan kepada tamunya untuk memakai masker dan disetiap hotel juga restoran menyediakan tempat cuci tangan," tambah Jeje.

Jeje menjelaskan, biasanya wisatawan yang berkunjung ke objek wisata Pangandaran fokus di pantai barat, namun sudah dua pekan menyebar keberbagai lokasi wisata.

"Gabungan petugas juga melakukan tes PCR secara acak kepada wisatawan di Pantai Barat Pangandaran," jelas Jeje.

Jika ada wisatawan yang menolak di PCR maka tidak boleh berada di pantai barat Pangandaran dan dipersilahkan keluar lokasi. "Apabila ada yang positif maka langsung dilakukan evakuasi," tutur Jeje.

Biasanya kendaraan pengunjung di ujung toll gate mengarah ke jalur pantai barat. Saat ini sudah banyak yang ke arah Pamugaran.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3204 seconds (0.1#10.140)