Gedung OK RSUD Pemempeuk Beroperasi, Wagub Jabar: Kesehatan Faktor Dominan

GARUT - Gedung OK RSUD Pamempeuk Provinsi Jabar beroperasi usai diresmikan oleh Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum di Kabupaten Garut. Pembangunan gedung ini merupakan bentuk peningkatan layanan kesehatan kepada masyarakat.

Karena itu, infrastruktur kesehatan menjadi strategis untuk terus dikembangkan. "Kesehatan adalah faktor dominan dalam pembangunan, oleh karena itu suksesor program ada tiga, yaitu struktur, infrastruktur, dan suprastruktur, maka ini perlu didukung," kata Uu Ruzhanul Ulum yang akrab disapa Pak Uu saat peresmian, Jumat (11/9/2021).

Baca juga: Wagub Jabar Alokasikan Rp600 Juta untuk Sewa Helikopter, Ridwan Kamil Ungkap Fakta Ini

Dia menyebut Gedung OK di RSUD Pamempeuk diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan warga Jabar khususnya di wilayah selatan. "Penempatan anggaran diantaranya diarahkan ke Jabar wilayah selatan, bukti kecintaan pak Gubernur kepada masyarakat di sini," katanya.

Pak Uu berharap supaya direksi dan manajemen merawat dan memanfaatkan fasilitas yang telah dibangun sebaik mungkin. "Harapan kami karena memang yang namanya membangun susah, tapi lebih susah memanfaatkan dan merawatnya," ujarnya.

Baca juga: Ridwan Kamil Ingatkan Wali Kota Tasikmalaya Definitif Jauhi Korupsi

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jabar, Nina Susana Dewi menyampaikan bahwa dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan, RSUD Pamempeuk menjadi kepanjangan tangan Pemprov Jabar dalam pelayanan publik di bidang kesehatan.

"Sebab kebutuhan kesehatan aman dan nyaman tidak dapat ditawar, maka rumah sakit harus jadi sarana pertama dan utama dalam memberikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat," katanya.

Nina menjelaskan, bangunan yang baru diresmikan terdiri dari 6 lantai yang melayani adiologi, ponek, fisioterapi, dan klinik penyakit dalam, kamar bersalin, perinatologi, NICU, Nifas, ruang operasi sebanyak dua teater, dan ruang komite medik.

Selain itu terdapat ruang operasi sebanyak dua teater, dan ruang rawat bedah sebanyak 17 bed. "Ini merupakan realisasi dari pemerintah Jabar, dan mendapat sambutan baik dari masyarakat Garut," ujarnya.