WNA Filipina Dievakuasi Basarnas, 2 Jarinya Putus Saat Berlayar Dari Australia Menuju China
loading...
Seorang warga negara asing (WNA) asal Filipina, terpaksa dievakuasi Basarnas Kendari, karena terluka di kapal. Foto/iNews TV/Mukhtaruddin
A
A
A
KONAWE - Tim Basarnas Kendari, mengevakuasi seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Filipina, yang sedang berlayar dari Australia menuju China. WNA tersebut terluka saat berada di dalam kapal bermuatan gas bumi.
WNA yang diketahui bernama Maluyo Delmar Ford berusia 23 tahun ini, mengalami kecelakaan kerja di atas kapal Grace Barleria, sehingga membutuhkan penanganan medis. Akhirnya WNA tersebut dievakuasi menggunakan KN SAR Pacitan di perairan Pulau Saponda, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Usai menerima informasi penjemputan, Tim Basarnas bersama Tim Medis Kantor Kesehatan Pelabuhan Kendari, menuju lokasi evakuasi. "Korban mengalami luka parah, dua jarinya terputus dan membutuh perawatan medis yang lebih serius untuk memulihkan kondisi korban," ujar dokter anggota Tim Medis KKP Kendari, Herda Situru.
Kasi Operasi Basarnas Kendari, Hidayat mengatakan, usai dijemput di atas kapal, korban kemudian dievakuasi ke KN SAR Pacitan, dan langsung di bawa ke Rumah Sakit Hermina Kendari, untuk penanganan medis.
Baca Juga
WNA yang diketahui bernama Maluyo Delmar Ford berusia 23 tahun ini, mengalami kecelakaan kerja di atas kapal Grace Barleria, sehingga membutuhkan penanganan medis. Akhirnya WNA tersebut dievakuasi menggunakan KN SAR Pacitan di perairan Pulau Saponda, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Usai menerima informasi penjemputan, Tim Basarnas bersama Tim Medis Kantor Kesehatan Pelabuhan Kendari, menuju lokasi evakuasi. "Korban mengalami luka parah, dua jarinya terputus dan membutuh perawatan medis yang lebih serius untuk memulihkan kondisi korban," ujar dokter anggota Tim Medis KKP Kendari, Herda Situru.
Kasi Operasi Basarnas Kendari, Hidayat mengatakan, usai dijemput di atas kapal, korban kemudian dievakuasi ke KN SAR Pacitan, dan langsung di bawa ke Rumah Sakit Hermina Kendari, untuk penanganan medis.
(eyt)
Explore More