Cegah Pemalsuan SIKM, Dishub DKI Lengkapi Petugas dengan QR Scanner

Kamis, 28 Mei 2020 - 13:30 WIB
loading...
Cegah Pemalsuan SIKM,...
Petugas memeriksa dan memutar balik pemudik roda dua di Check Point Pengawasan Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kawasan Duren Sawit, Jakarta, Rabu (27/5/2020). Foto/SINDOnews/Adam Erlangga
A A A
JAKARTA - Dinas Perhubungan DKI Jakarta melengkapi petugas di lapangan dengan alat QR Scanner untuk mencegah terjadi pemalsuan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM). Diketahui, SIKM menjadi syarat wajib bagi masyarakat yang ingin kembali ke Jakarta.

“Jadi seluruh petugas di lapangan itu sudah dilengkapi dengan QR Scanner. Jadi artinya di handphone mereka itu sudah ada QR Scanner yang tujuannya adalah untuk membaca barcode yang ada di dalam SIKM,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Graha BNPB, Jakarta, Kamis (28/5/2020). (Baca juga: Tidak Miliki SIKM, Dishub DKI: Sebanyak 6.364 Orang Diputarbalikkan)

Syafrin juga mengatakan secara visual langsung petugas bisa mengidentifikasi SIKM asli ataupun paslu. Pasalnya dalam pembuatan SIKM tellah dilampirkan foto diri, sehingga memudahkan petugas melakukan pengecekan. “Sebenarnya secara visual pun sangat mudah kita lakukan identifikasi karena di dalam SIKM itu ada foto diri yang bersangkutan,” tegasnya.

Selain foto diri, dalam pembuatan SIKM juga wajib melampirkan KTP sehingga jika terjadi pemalsuan akan mudah teridentifikasi. “Bahwa pada saat mengajukan ada KTP kemudian yang bersangkutan mengajukan, menyampaikan foto diri otomatis yang di KTP dengan foto dirinya sama. Ini yang dilampiri, yang menjadi satu kesatuan dalam SIKM,” tutur dia.

Namun, jika dalam identifikasi visual ditemukan kecurigaan SIKM palsu maka langkah selanjutnya adalah melakukan scan dengan menggunakan QR Scanner. “Sehingga petugas di lapangan begitu ditunjukkan SIKM bisa melihat identik tidak foto diri dengan yang bersangkutan. Tetapi kemudian jika itu dicurigai, maka akan diminta untuk di scan,” jelas Syafrin.

Syafrin menambahkan ada beberapa pengecekan SIKM dilakukan tidak hanya di ruas jalan maupun di tol. Tetapi juga di beberapa tempat termasuk di Terminal Pulogadung, Stasiun Gambir hingga Bandar Udara Soekarno-Hatta. “Untuk pengecekan kami itu tidak hanya di di ruas jalan. Memang ada 11 ruas jalan, 2 Tol, kemudian ada 9 di jalan arteri dan kolektor tetapi juga di terminal.” (Baca juga: Antisipasi Arus Balik, Dishub Perkirakan 1,8 Juta Orang Masuk Jabodetabek)

“Ada satu terminal yang menjadi terminal tujuan di Jabodetabek yang di Pulogebang. Kemudian juga stasiun, ada Stasiun Gambir yang menjadi satu-satunya tujuan pergerakan kereta antar kota di Jabodetabek. Serta bandar udara di Cengkareng,” kata Syafrin.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dharma Jaya Resmikan...
Dharma Jaya Resmikan Hub Channel Pertama di Cengkareng
Tingkatkan Kunjungan...
Tingkatkan Kunjungan Wisatawan, Wagub Doel Bakal Revitalisasi Semua Museum di Jakarta
Pramono-Rano Temui Jaksa...
Pramono-Rano Temui Jaksa Agung, Minta Program Pemprov Jakarta Dikawal
Sambangi Lokasi Banjir,...
Sambangi Lokasi Banjir, Anggota DPRD Jakarta Soroti Masalah Sampah
Banjir Setinggi Leher...
Banjir Setinggi Leher Orang Dewasa Masih Genangi Rumah Warga di Pengadegan
Kolaborasi Pemprov Jakarta...
Kolaborasi Pemprov Jakarta dan BI Catatkan Deflasi di Februari
Warga Penghasilan Rendah...
Warga Penghasilan Rendah di Jakarta Bebas BPHTB-PBG, Ini Kriterianya
Apel Siaga Jakarta,...
Apel Siaga Jakarta, 17 Sungai dan Kanal Dikeruk Serentak
Bahagia Anies-Ahok Rukun,...
Bahagia Anies-Ahok Rukun, Pramono: Semesta Mendukung, Insyaallah Jakarta Lebih Baik
Rekomendasi
3 Alasan Turki Blokir...
3 Alasan Turki Blokir Kerjasama Militer Israel dengan NATO, Terkait Tindakan Zionis di Gaza
Demi Sang Ayah, Peserta...
Demi Sang Ayah, Peserta Ini Tampil Memukau di Hadapan Para Juri di DMD Panggung Rezeki
Pertamina EP Serahkan...
Pertamina EP Serahkan Pengelolaan Wilayah Migas ke Mitra KSO
Berita Terkini
Sungai Batanghari Meluap,...
Sungai Batanghari Meluap, 30 Sekolah di Muarojambi Terendam Banjir
11 menit yang lalu
Berkah Ramadan, KPN...
Berkah Ramadan, KPN Corp Salurkan Bantuan untuk Sekolah Anak-anak Kurang Mampu
17 menit yang lalu
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli...
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli Sulteng, BMKG: Waspadai Gempa Susulan
50 menit yang lalu
8 Buffer Zone Disiapkan...
8 Buffer Zone Disiapkan Antisipasi Macet Horor Mudik 2025 di Pelabuhan Merak
2 jam yang lalu
Pemulihan Korban Banjir,...
Pemulihan Korban Banjir, PGN Bantu 3.000 Warga di Bekasi dan Jaktim
2 jam yang lalu
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
3 jam yang lalu
Infografis
Akhirnya, Ukraina Sepakati...
Akhirnya, Ukraina Sepakati Gencatan Senjata 30 Hari dengan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved