Polda Jateng Larang Takbir Keliling Lebaran Idul Adha

SEMARANG - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengimbau masyarakat merayakan lebaran Idul Adha di rumah. Langkah ini demi kepentingan dan kesehatan bersama, serta sesuai kebijakan pemerintah pusat.

“Kami mengimbau dan meminta masyarakat untuk menaati apa yang sudah ada saat ini. Semua melaksanakan kegiatan di rumah masing-masing dan beribadah di rumah masing-masing,” ucap Luthfi, Senin (19/7/2021).

Jenderal bintang dua itu kembali mengingatkan masyarakat Jawa Tengah untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona. Terlebih hingga kini angka COVID-19 masih tinggi.



“Jadi kita harus tetap menjaga protokol kesehatan, utamanya menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas. Oleh karena itu, seluruh kegiatan dilakukan di rumah masing-masing,” katanya.

Kapolda juga menegaskan melarang pelaksanaan takbir keliling saat malam Idul Adha nanti. "Takbir keliling tidak ada, dari MUI dan Kementerian Agama sudah ada aturan tentang takbir keliling," jelasnya.

Sementara untuk penyembelihan daging kurban, dia mengatakan harus dilakukan dengan protokol kesehatan ketat. Selain itu, pembagian daging kurban juga akan dilakukam secara take away.

"Daging kurban juga sudah ada protokolnya, dari cara penyembelihannya, pembagiannya dengan take away," terangnya.

Baca juga : Dukung Penutupan Exit Tol 16-22 Juli, Ganjar Titip 2 Pesan ke Kapolda Jateng

"Sudah ada SOP-nya jadi Menteri Agama sudah membuat peraturan, saya yakin di daerah sudah disosialisasikan," tandasnya.