Keren! Ini Desain Motor Listrik Bobber Style Rancangan Ridwan Kamil
loading...
Desain motor listrik berkonsep bobber style hasil rancangan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dipamerkan di Instagram, Jumat (9/7/2021). Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A
A
A
BANDUNG - Desain motor listrik berkonsep bobber style hasil rancangan Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil dipamerkan di media sosial.
Baca juga: PPKM Darurat, Ridwan Kamil: Mobilitas Warga Jabar Berkurang 20 Persen
Dalam akun Instagram pribadinya @ridwankamil, Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu menyebutkan bahwa motor listrik tersebut bernama RKG-72 yang artinya Ridwan Kamil 72 volts. "72 volts bisa utk 100 km. Dual battery boxer system. Ada opsi kursi belakang jika dibutuhkan," tulis Kang Emil.
Baca juga: Blitar Gempar, Istri Tewas Telanjang di Kamar dan Suami Ditemukan Gantung Diri
Menurut Kang Emil , progress desain motor listrik yang berawal dari coretan tangannya itu merupakan hasil kolaborasinya dengan salah satu produsen motor listrik nasional PT Wijaya Karya Manufaktur yang memproduksi motor listrik Gesits.
![Keren! Ini Desain Motor Listrik Bobber Style Rancangan Ridwan Kamil]()
Desain motor listrik berkonsep bobber style hasil rancangan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dipamerkan di Instagram, Jumat (9/7/2021). Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
"Semoga bisa diproduksi dan disukai konsumen yang peduli teknologi ramah lingkungan sambil tetap bergaya keran," harap Kang Emil.
Dari tampilannya, desain motor listrik tersebut memang tampak keren dan berbeda dengan motor listrik kebanyakan yang kerap tampil kaku.
Desain sepeda motor listrik yang dipamerkan Kang Emil merupakan progress hasil kunjungannya ke pabrik pabrik Wika Industri Manufaktur (WIMA) di Jalan Raya Narogong, Cileungsi, Kabupaten Bogor, Selasa (27/4/2021).
"Kita harus pelan-pelan menggoda konsumen untuk ke level yang lebih besar. Semua merek motor jangan hanya satu jenis, ada yang urban motorcycle, ada yang adventure, ada yang turing, itu semua harus di riset dari sekarang," ujar Kang Emil saat itu.
Menurut Kang Emil, selera setiap manusia itu berbeda. Sehingga riset harus menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
"Selera manusia itu tingkatannya berbeda. Jadi sekarang fokusnya yang kaya bebek ini tidak ada masalah, desainnya pun bagus," imbuh Kang Emil sambil menunjuk motor listrik jenis bebek yang diproduksi WIMA.
Kang Emil pun berharap, nantinya, masyarakat bisa menggunakan kendaraan listrik tanpa keluhan, sehingga promosinya bisa lebih gampang.
"Jadi jangan hanya tentang kebanggaan nasionalismenya saja, tapi kualitas tetap nomor satu. Saya titip kepada para insinyur di Wika," ujarnya.
Baca juga: PPKM Darurat, Ridwan Kamil: Mobilitas Warga Jabar Berkurang 20 Persen
Dalam akun Instagram pribadinya @ridwankamil, Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu menyebutkan bahwa motor listrik tersebut bernama RKG-72 yang artinya Ridwan Kamil 72 volts. "72 volts bisa utk 100 km. Dual battery boxer system. Ada opsi kursi belakang jika dibutuhkan," tulis Kang Emil.
Baca juga: Blitar Gempar, Istri Tewas Telanjang di Kamar dan Suami Ditemukan Gantung Diri
Menurut Kang Emil , progress desain motor listrik yang berawal dari coretan tangannya itu merupakan hasil kolaborasinya dengan salah satu produsen motor listrik nasional PT Wijaya Karya Manufaktur yang memproduksi motor listrik Gesits.
Desain motor listrik berkonsep bobber style hasil rancangan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dipamerkan di Instagram, Jumat (9/7/2021). Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
"Semoga bisa diproduksi dan disukai konsumen yang peduli teknologi ramah lingkungan sambil tetap bergaya keran," harap Kang Emil.
Dari tampilannya, desain motor listrik tersebut memang tampak keren dan berbeda dengan motor listrik kebanyakan yang kerap tampil kaku.
Desain sepeda motor listrik yang dipamerkan Kang Emil merupakan progress hasil kunjungannya ke pabrik pabrik Wika Industri Manufaktur (WIMA) di Jalan Raya Narogong, Cileungsi, Kabupaten Bogor, Selasa (27/4/2021).
"Kita harus pelan-pelan menggoda konsumen untuk ke level yang lebih besar. Semua merek motor jangan hanya satu jenis, ada yang urban motorcycle, ada yang adventure, ada yang turing, itu semua harus di riset dari sekarang," ujar Kang Emil saat itu.
Menurut Kang Emil, selera setiap manusia itu berbeda. Sehingga riset harus menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
"Selera manusia itu tingkatannya berbeda. Jadi sekarang fokusnya yang kaya bebek ini tidak ada masalah, desainnya pun bagus," imbuh Kang Emil sambil menunjuk motor listrik jenis bebek yang diproduksi WIMA.
Kang Emil pun berharap, nantinya, masyarakat bisa menggunakan kendaraan listrik tanpa keluhan, sehingga promosinya bisa lebih gampang.
"Jadi jangan hanya tentang kebanggaan nasionalismenya saja, tapi kualitas tetap nomor satu. Saya titip kepada para insinyur di Wika," ujarnya.
(shf)
Lihat Juga :
