Hendak Menyeberang ke Surabaya Naik Feri, 4 Penumpang dari Bangkalan Positif COVID-19
loading...
Calon penumpang kapal feri di Pelabuhan Kamal Bangkalan, menuju Ujung Perak Surabaya, menjalani tes swab antigen. Foto/SINDOnews/Lukman Hakim
A
A
A
SURABAYA - Penyekatan di perbatasan Kota Surabaya, dengan Kabupaten Bangkalan, terus ditingkatkan. Petugas gabungan dari jajaran TNI, Polri, Satpol PP, dan instansi terkait dikerahkan untuk memperketat pengawasan di Pelabuhan Kamal Bangkalan, menuju Ujung Perak Surabaya.
Selain penyekatan, calon penumpang juga wajib menjalani tes swab antigen. Kegiatan ini untuk mencegah penularan COVID-19 dari Bangkalan. "Hasilnya, ada empat penumpang yang positif COVID-19 ," kata Dirpolairud Polda Jatim, Kombes Pol Arnapi, Selasa (8/6/2021).
Penumpang yang hasil swab antigennya positif COVID-19 , lanjut Arnapi akan dilakukan langkah lanjutan. Sesuai koordinasi dengan Kepala Puskesmas Socah, dan Satgas COVID-19 Bangkalan, diarahkan ke Balai Diklat Bangkalan.
Untuk yang hasil swab -nya negatif, kata dia, akan diberi stiker tanda pengenal dan dipersilakan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Ujung Perak Surabaya. "Stiker itu berupa tanda pengenal berukuran kecil warna kuning bertuliskan telah diperiksa Polres Bangkalan," imbuh Arnapi.
Sementara itu, berdasarkan data dari Satgas Penanganan COVID-19 , hingga Minggu (6/6/2021), kasus kumulatif COVID-19 di Kabupaten Bangkalan, tercatat sebanyak 1.779 orang. Dari jumlah itu, sekitar 1.520 pasien dinyatakan sembuh, 180 orang dinyatakan meninggal dunia, dan sebanyak 79 pasien menjalani perawatan.
Sedangkan pada Minggu (6/6/2021), ada 25 kasus pasien baru yang positif COVID-19 , kemudian dua pasien meninggal dunia, dan 17 orang dinyatakan suspek corona. Saat ini, ada empat kecamatan di Bangkalan yang masuk zona darurat COVID-19 . Yakni Kecamatan Bangkalan, Kecamatan Arosbaya, Kecamatan Klampis, dan Kecamatan Geger.
Selain penyekatan, calon penumpang juga wajib menjalani tes swab antigen. Kegiatan ini untuk mencegah penularan COVID-19 dari Bangkalan. "Hasilnya, ada empat penumpang yang positif COVID-19 ," kata Dirpolairud Polda Jatim, Kombes Pol Arnapi, Selasa (8/6/2021).
Penumpang yang hasil swab antigennya positif COVID-19 , lanjut Arnapi akan dilakukan langkah lanjutan. Sesuai koordinasi dengan Kepala Puskesmas Socah, dan Satgas COVID-19 Bangkalan, diarahkan ke Balai Diklat Bangkalan.
Untuk yang hasil swab -nya negatif, kata dia, akan diberi stiker tanda pengenal dan dipersilakan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Ujung Perak Surabaya. "Stiker itu berupa tanda pengenal berukuran kecil warna kuning bertuliskan telah diperiksa Polres Bangkalan," imbuh Arnapi.
Sementara itu, berdasarkan data dari Satgas Penanganan COVID-19 , hingga Minggu (6/6/2021), kasus kumulatif COVID-19 di Kabupaten Bangkalan, tercatat sebanyak 1.779 orang. Dari jumlah itu, sekitar 1.520 pasien dinyatakan sembuh, 180 orang dinyatakan meninggal dunia, dan sebanyak 79 pasien menjalani perawatan.
Sedangkan pada Minggu (6/6/2021), ada 25 kasus pasien baru yang positif COVID-19 , kemudian dua pasien meninggal dunia, dan 17 orang dinyatakan suspek corona. Saat ini, ada empat kecamatan di Bangkalan yang masuk zona darurat COVID-19 . Yakni Kecamatan Bangkalan, Kecamatan Arosbaya, Kecamatan Klampis, dan Kecamatan Geger.
(eyt)
Explore More