Lakukan Aksi Jalan Kaki, Kader Muhammadiyah Pemalang Kutuk Israel
loading...
A
A
A
PEMALANG - Aksi jalan kaki menyusuri Jalan Ahmad Yani Comal, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, dilakukan puluhan kader Muhammadiyah. Mereka menggelar aksi untuk mengutuk kebiadaban Israel , yang melakukan kekerasan dan penjajahan di tanah Palestina.
Massa menyampaikan, penjajahan Israel , atas Palestina, adalah pelanggaran hak azasi manusia dan melanggar hak kemerdekaan. Para pemuda ini mendorong seluruh negara di dunia untuk membantu terciptanya perdamaian di Palestina.
Sebagai bentuk keprihatinan dan kepedulian, mereka juga menggalang dana donasi dari para pengguna jalan di perempatan Jalur Pantura Comal. Sejumlah bendera Palestina , dan Indonesia, dikibarkan sebagai simbol persaudaraan untuk saling membantu saudaranya sesama muslim.
Koordinator aksi, Fariz Milzam mengatakan, dari aksi ini berhasil dikulpulkan donasi senilai Rp78,4 juta yang disalurkan melalui Lazismu Pemalang. "Total se Kabupaten Pemalang, donasi untuk Palestina , mencapai Rp129 juta, akan disalurkan ke warga Palestina oleh Lazismu Pusat," ujarnya.
Badan Pengurus Lazismu Pemalang, Imam Susanto mengatakan, meski telah terjadi gencatan senjata antara pasukan Hamas dan Israel, rakyat Palestina masih terus membutuhkan bantuan logistik untuk memulihkan kondisi rumah mereka yang telah hancur, serta memulihkan perekonomian untuk melanjutkan kehidupannya.
Massa menyampaikan, penjajahan Israel , atas Palestina, adalah pelanggaran hak azasi manusia dan melanggar hak kemerdekaan. Para pemuda ini mendorong seluruh negara di dunia untuk membantu terciptanya perdamaian di Palestina.
Sebagai bentuk keprihatinan dan kepedulian, mereka juga menggalang dana donasi dari para pengguna jalan di perempatan Jalur Pantura Comal. Sejumlah bendera Palestina , dan Indonesia, dikibarkan sebagai simbol persaudaraan untuk saling membantu saudaranya sesama muslim.
Koordinator aksi, Fariz Milzam mengatakan, dari aksi ini berhasil dikulpulkan donasi senilai Rp78,4 juta yang disalurkan melalui Lazismu Pemalang. "Total se Kabupaten Pemalang, donasi untuk Palestina , mencapai Rp129 juta, akan disalurkan ke warga Palestina oleh Lazismu Pusat," ujarnya.
Badan Pengurus Lazismu Pemalang, Imam Susanto mengatakan, meski telah terjadi gencatan senjata antara pasukan Hamas dan Israel, rakyat Palestina masih terus membutuhkan bantuan logistik untuk memulihkan kondisi rumah mereka yang telah hancur, serta memulihkan perekonomian untuk melanjutkan kehidupannya.
(eyt)