Pria Bertato Serangga di Dada Tewas Mengambang di Saluran Irigasi
loading...
A
A
A
KARAWANG - Seorang pria yang nekat terjun dari jembatan saluran irigasi KW 5 akhirnya ditemukan tewas mengambang di saluran irigasi KW 7, Minggu (2/5/21). Pria itu dikenal dengan panggilan, WG (35) dengan tato serangga di atas dada kiri.
“Sudah ditemukan tadi mengambang di saluran irigasi KW 7. Ciri-ciri korban sama dengan pria bunuh diri yang melompat di jembatan KW 5 kemarin. Pihak keluarga juga sudah mengenali jenazah korban, " kata Kasatreskrim Polres Karawang , AKP Oliestha Ageng Wicaksana, Minggu (2/5/21).
Menurut Oliestha, berdasarkan keterangan saksi Karta (38), saat itu dirinya sedang melintas di pinggiran saluran irigasi KW 7. Saat itu saksi melihat korban mengambang. Kemudian saksi Karta memberitahukan saksi lainnya dan kemudian melaporkan penemuan mayat tersebut.
"Saksi melaporkan penemuan itu kepada Babinkamtibmas dan selanjutnya melapor ke Polres, " katanya.
Oliestha mengatakan, dari laporan tersebut polisi kemudian mendatangi TKP bersama Inafis Polres Karawang. Korban kemudian dibawa ke RSUD Karawang untuk dilakukan pemeriksaan selanjutnya. Untuk sementara setelah dilakukan pemeriksaan pada jenazah tidak ditemukan luka akibat kekerasan.
Menurut Oliestha, korban dikenali oleh keluarganya yang merupakan orang yang bunuh diri di Irigasi KW 5. Dugaan sementara, motif karena depresi akibat permasalahan keluarga.
“Sudah ditemukan tadi mengambang di saluran irigasi KW 7. Ciri-ciri korban sama dengan pria bunuh diri yang melompat di jembatan KW 5 kemarin. Pihak keluarga juga sudah mengenali jenazah korban, " kata Kasatreskrim Polres Karawang , AKP Oliestha Ageng Wicaksana, Minggu (2/5/21).
Menurut Oliestha, berdasarkan keterangan saksi Karta (38), saat itu dirinya sedang melintas di pinggiran saluran irigasi KW 7. Saat itu saksi melihat korban mengambang. Kemudian saksi Karta memberitahukan saksi lainnya dan kemudian melaporkan penemuan mayat tersebut.
"Saksi melaporkan penemuan itu kepada Babinkamtibmas dan selanjutnya melapor ke Polres, " katanya.
Oliestha mengatakan, dari laporan tersebut polisi kemudian mendatangi TKP bersama Inafis Polres Karawang. Korban kemudian dibawa ke RSUD Karawang untuk dilakukan pemeriksaan selanjutnya. Untuk sementara setelah dilakukan pemeriksaan pada jenazah tidak ditemukan luka akibat kekerasan.
Menurut Oliestha, korban dikenali oleh keluarganya yang merupakan orang yang bunuh diri di Irigasi KW 5. Dugaan sementara, motif karena depresi akibat permasalahan keluarga.
(nic)