Sapi Warga Gowa Disembelih Pencuri, Sisakan Tulang Belulang
loading...
Aparat pemerintahan setempat meninjau bangkai sapi yang ditinggalkan oleh pelaku pencurian di di lingkungan Karaeng loe, Kelurahan Sapaya, Kecamatan Bungaya, Selasa (20/4). Foto: Istimewa
A
A
A
GOWA - Pemilik ternak di Kabupaten Gowa diimbau waspada terhadap pencurian dengan modus baru. Di mana pelaku tak membawa ternak dalam keadaan hidup, namun hanya mengambil dagingnya.
Seperti yang terjadi di lingkungan Karaeng loe, Kelurahan Sapaya, Kecamatan Bungaya. Sapi milik seorang warga yang telah hilang ditemukan sudah disembelihdan dikuliti, menyisakan kepala dan tulang belulang.
Kapolsek Bungaya, AKP Misbahuddin mengatakan, pencurian diperkirakan terjadi pada malam hari. Di mana sapi tersebut ditambatkan sebelumnya oleh Rasiman Senin 19 April sekitar pukul 18.00 Wita di lingkungan Karaeng loe, Kelurahan Sapaya.
"Setelah Rasiman mengecek, sapi ternyata telah hilang dan ditemukan sapi sudah dikuliti tinggal tulang belulang di sekitar TKP," ungkapnya, Rabu (21/4).
Rasiman yang melihat kejadian itu, langsung menghubungi Sultan, pemilik sapi kemudian melaporkan kejadian kepada pihak Polsek Bungaya Polres Gowa .
Beberapa barang bukti telah diamankan selanjutnya dibawa ke Polsek Bungaya untuk proses penyidikan lebih lanjut.
Kapolsek juga meminta agar warga dapat menempatkan ternak di kandang yang disiapkan.
"Jangan menempatkan ternaknya di sembarang tempat tanpa adanya penjaga atau yang mengawasi, sehingga akan memancing pelaku kejahatan untuk berbuat tindak pidana," jelasnya.
Seperti yang terjadi di lingkungan Karaeng loe, Kelurahan Sapaya, Kecamatan Bungaya. Sapi milik seorang warga yang telah hilang ditemukan sudah disembelihdan dikuliti, menyisakan kepala dan tulang belulang.
Kapolsek Bungaya, AKP Misbahuddin mengatakan, pencurian diperkirakan terjadi pada malam hari. Di mana sapi tersebut ditambatkan sebelumnya oleh Rasiman Senin 19 April sekitar pukul 18.00 Wita di lingkungan Karaeng loe, Kelurahan Sapaya.
"Setelah Rasiman mengecek, sapi ternyata telah hilang dan ditemukan sapi sudah dikuliti tinggal tulang belulang di sekitar TKP," ungkapnya, Rabu (21/4).
Rasiman yang melihat kejadian itu, langsung menghubungi Sultan, pemilik sapi kemudian melaporkan kejadian kepada pihak Polsek Bungaya Polres Gowa .
Beberapa barang bukti telah diamankan selanjutnya dibawa ke Polsek Bungaya untuk proses penyidikan lebih lanjut.
Kapolsek juga meminta agar warga dapat menempatkan ternak di kandang yang disiapkan.
"Jangan menempatkan ternaknya di sembarang tempat tanpa adanya penjaga atau yang mengawasi, sehingga akan memancing pelaku kejahatan untuk berbuat tindak pidana," jelasnya.
(luq)
Explore More