Kepergok Satroni Asrama Putri, Maling Ini Bersimbah Darah Usai Lompat Dari Lantai Dua

TERNATE - Seorang pemuda berinisial JB (22) warga di Kelurahan Sasa, nekat meloncat dari gedung rusunawa lantai II asrama putri kampus Universitas Muhammadiyah (UMMU) Ternate. Akibat pemuda tersebut mengalami luka robek pada tangan kiri, leher dan dada hingga tak sadarkan diri .



Kasubbag Humas Polres Ternate, Ipda Wahyuddin ketika dihubunggi membenarkan kejadian tersebut. "Iya betul seorang pemuda yang nekat loncat dari lantai II gedung rusunawa asrama putri kampus UMMU sekitar pukul 03.30 WIT dini hari," ujar Wahyuddin, Selasa (30/3/2021).



Berdasarkan informasi dari anggota piket Polsek Ternate Selatan, aksi pemuda yang nekat loncat dari gedung rusunawa lantai II ini kerena diduga sedang melakukan aski pencurian di area tersebut, sehingga tidak mau ketahuan pemuda tersebut langsung meloncat dari gedung rusunawa.



Dari kronologisnya Wahyuddin menjelaskan, berawal dari Nurdin Husen yang sedang melakukan sahur tiba-tiba mendengar suara jatuh dari gedung rusunawa lantai II sekitar pukul 03.30 WIT merasa curiga saudara Nurdi Husen langsung mengecek tempat tersebut.

Pada saat mengecek tempat tersebut, Nurdin Husen kaget karena melihat yang jatuh dari gedung rusunawa tadi ternyata seorang pemuda yang belum diketahui identitasnya. Dia lalu balik memanggil temannya, Catur Suranto (25) yang merupakan seorang pegawai di kampus UMMU.



Mendengar kejadian tersebut kata Wahyuddin, Catur Suranto langsung lapor ke Polsek Ternate Selatan. Setelah menerima laporan, anggota piket Polsek Ternate Selatan langsung menuju TKP, dan membawa pelaku ke RSUD Chasan Boesori karena pelaku mengeluarkan darah yang begitu banyak.

"Dari keterangan anggota di lapangan, pelaku ini diduga hendak melakukan aksi pencurian ponsel di kamar penghuni rusunawan yang diketahui bernama Hartina S. Galela yang berada di lantai II," ucapnya.

Dia mengaku, dari aksinya pelaku tidak mau dirinya ketahuan sehingga pelaku nekat melarikan diri dengan cara loncat dari lantai II gedung rusunawa, sehingga pelaku mengalami luka robek pada tangan kiri, leher dan dada.

"Atas kejadian ini, anggota kita sudah mengambil keterangan di lapangan dan mengamankan barang bukti satu buah ponsel hasil curian, dan anggota juga sudah membawa pelaku ke RSUD untuk mendapatkan perawatan medis," pungkasnya.