Kementerian ATR/BPN RI Berikan Tips Terhindar dari Aksi Mafia Tanah

Jum'at, 19 Februari 2021 - 20:31 WIB
loading...
Kementerian ATR/BPN...
Dirjen Penanganan Masalah Agraria, Pemanfaatan Ruang, dan Tanah Kementerian ATR/BPN, Agus Wijayanto memberikan tips pada masyarakat, agar terhindar dari sindikat mafia tanah. SINDOnews/Ari Sandita
A A A
JAKARTA - Dirjen Penanganan Masalah Agraria, Pemanfaatan Ruang, dan Tanah Kementerian ATR/BPN , Agus Wijayanto memberikan tips pada masyarakat, baik itu pemilik tanah ataupun pembeli agar terhindar dari sindikat mafia tanah .

"Bagi masyarakat saat melakukan jual beli jangan mudah untuk menyerahkan sertifikat, baik itu seseorang yang ingin menjual (tanahnya) ataupun calon pembeli pilihlah notaris yang dikenal," ujarnya pada wartawan, Jumat (19/2/2021). (Baca juga; 15 Pelaku Mafia Tanah Diciduk Polisi Terkait Laporan Dino Patti Djalal, Termasuk Fredy Kusnadi )

Menurut dia, pemilik tanah diminta jangan mudah percaya dan memberikan sertifikatnya begitu saja pada seseorang, khususnya broker. Pembeli juga diminta untuk selalu mengecek apakah sertifikat ataupun tanah yang hendak dibelinya itu bermasalah sehingga tak mudah menjadi korban mafia tanah.

"Maka itu, saat akan ada peralihan hak juga harus dilakukan pengecekan sertifikat di kantor pertanahan. Di kasus ini (ibu Dino Patti Djalal) yang dibawa ke BPN itu sertifikat asli, sedangkan yang palsu diserahkan ke pemilik sehingga tak tahu kalau sudah dipalsukan," tuturnya. (Baca juga; Bongkar Kasus Dino Patti Djalal, Kapolda Metro Jaya Bentuk Tim Khusus )

Dia menerangkan, pihaknya juga bakal meningkatkan lagi produknya agar tak mudah dipalsukan mafia tanah dan sejauh ini produk sertifikat yang dikeluarkan BPN itu diklaim tak bisa dipalsukan. Saat ada sertifikat palsu dan dicek di BPN bakal langsung ketahuan kepalsuannya.

"Ke depan kami akan terus meningkatkan salah satunya dengan akan melaunching digitaliasi dan elektroniksisasi pelayanan dan sertifikat elektronik di BPN sehingga tak mudah dipalsukan," terangnya.

Ke depan, tambahnya, pihaknya bakal terus bekerja sama dengan kepolisian dalam mengungkap kasus-kasus mafia tanah. Kerja sama itu sejatinya telah dilakukan sejak tahun 2018, sebagaimana pengungkapan kasus mafia tanah dengan korbannya ibu Dino Patti Djalal itu.

"Kementerian ATR/BPN RI ini sesuai kewenangannya bersifat adminstratif jadi datanya data formal. Ketika ada kondisi yang memerlukan pembuktian materil tentu ini menjadi kewenangan dari aparat kepolisian sehingga kami bersepakat, pak Menteri dan pak Kapolri bekerja sama menangani kasus yang terindikasi mafia tanah," katanya.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Polda Metro Jaya Luncurkan...
Polda Metro Jaya Luncurkan Hotline 110, Petugas Siaga 24 Jam untuk Layani Pemudik
Serap Aspirasi Warga,...
Serap Aspirasi Warga, Ditreskrimum Polda Metro Jaya Blusukan ke Slum Area
Polda Metro Kembalikan...
Polda Metro Kembalikan Kendaraan Hasil Curian, Pemilik Sah: Polisi Geraknya Sat-Set
Polisi Pukul Mundur...
Polisi Pukul Mundur Massa Aksi Tolak Revisi UU TNI dari Gedung DPR RI
5.021 Personel Aparat...
5.021 Personel Aparat Gabungan Amankan Demo RUU TNI di DPR Pagi Ini
Jelang Mudik Lebaran,...
Jelang Mudik Lebaran, Tim Siber Polda Metro Awasi Promo Travel Gelap di Medsos
Puluhan Pos Pengamanan...
Puluhan Pos Pengamanan Jalur Mudik Didirikan di Wilayah Polda Metro, Ini Lokasinya
Aksi Penggerudukan Rapat...
Aksi Penggerudukan Rapat Panja RUU TNI di Hotel Mewah Dilaporkan ke Polda Metro
Kapolda Metro Jaya Pecat...
Kapolda Metro Jaya Pecat 4 Anggota yang Terlibat Kasus Perzinahan hingga Penipuan
Rekomendasi
Oleksandr Usyk Serius...
Oleksandr Usyk Serius Jajal MMA, Bos PFL: Saya Pikir Dia Mematikan!
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
BRI Menanam Grow & Green...
BRI Menanam Grow & Green Transplantasi Terumbu Karang, Selamatkan Ekosistem Laut di NTB
Berita Terkini
Pemuda Desa Tial dan...
Pemuda Desa Tial dan Desa Tulehu Maluku Bentrok, 1 Orang Tewas
31 menit yang lalu
Hari Kedua Lebaran,...
Hari Kedua Lebaran, Hampir 20.000 Pengunjung Padati Objek Wisata TMII
1 jam yang lalu
Kisah Kapten Dwi, Nakhoda...
Kisah Kapten Dwi, Nakhoda Kapal 25 Tahun Berlebaran di Laut Akhirnya Salat Id Bareng Keluarga di Darat
2 jam yang lalu
Gunung Dukono Meletus,...
Gunung Dukono Meletus, Luncurkan Abu Vulkanik 1,9 Km
2 jam yang lalu
H+1 Lebaran, 11.874...
H+1 Lebaran, 11.874 Kendaraan Berangkat Arah Jakarta via Kalikangkung
4 jam yang lalu
Gempa M6,3 Guncang Maluku...
Gempa M6,3 Guncang Maluku Barat Daya
4 jam yang lalu
Infografis
Jokowi Satukan Air dan...
Jokowi Satukan Air dan Tanah dari 34 Gubernur di Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved