Pemuda 20 Tahun di Tana Toraja Tewas Gantung Diri di Kolong Rumah
loading...
Unit Identifikasi Polres Tana Toraja di tempat kejadian perkara, Senin (11/1/2021). Foto: SINDOnews/Joni Lembang
A
A
A
TANA TORAJA - Seorang pemuda berinisial ES (20) ditemukan tidak bernyawa dalam kondisi tergantung di kolong rumah kontrakan di Lingkungan Garonggong, Kelurahan Ariang, Kecamatan Makale, Senin(11/1/2021) sekitar pukul 05.30 Wita.
Paur Humas Polres Tana Toraja , Aiptu Erwin mengatakan, sekitar pukul 06.30 Wita, Unit Identifikasi Polres Tana Toraja bersama piket fungsi dan babinkamtibmas Polsek Makale, tiba di tempat kejadian perkara untuk melakukan pemeriksaan ES.
"Kesimpulan sementara korban tewas karena gantung diri . Sebab, setelah dilakukan pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan korban mengalami luka lebam bekas jeratan sarung pada leher korban, terdapat cairan yang keluar dari kelamin korban,” jelas Aiptu Erwin.
Ini adalah kasus bunuh diri kedua yang terjadi tahun bulan ini. Sehari sebelumnya, juga ditemukan mayat perempuan yang diduga meninggal karena bunuh diri di Dusun Buttu, Desa Buttu Limbong, Kecamatan Bittuang, sekitar pukul 11.45 Wita.
Perempuan tersebut berinisial RB (20). Ia ditemukan dalam posisi tergantung di plafon kamar rumahnya. Dia ditemukan menggantung dengan sarung warna hijau terlilit di leher.
"Tim Identifikasi Polres Tana Toraja yang menerima laporan dan melakukan olah tempat kejadian perkara tidak menemukan adanya luka atau tanda-tanda kekerasan di tubuh RB. Jasad RB kemudian dibawa ke RS Lakipadada untuk pemeriksaan medis lebih lanjut," ujar Aiptu Erwin.
Selama tahun 2020, Polres Tana Toraja mencatat terdapat 14 kasus bunuh diri yang terjadi.
Paur Humas Polres Tana Toraja , Aiptu Erwin mengatakan, sekitar pukul 06.30 Wita, Unit Identifikasi Polres Tana Toraja bersama piket fungsi dan babinkamtibmas Polsek Makale, tiba di tempat kejadian perkara untuk melakukan pemeriksaan ES.
"Kesimpulan sementara korban tewas karena gantung diri . Sebab, setelah dilakukan pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan korban mengalami luka lebam bekas jeratan sarung pada leher korban, terdapat cairan yang keluar dari kelamin korban,” jelas Aiptu Erwin.
Ini adalah kasus bunuh diri kedua yang terjadi tahun bulan ini. Sehari sebelumnya, juga ditemukan mayat perempuan yang diduga meninggal karena bunuh diri di Dusun Buttu, Desa Buttu Limbong, Kecamatan Bittuang, sekitar pukul 11.45 Wita.
Perempuan tersebut berinisial RB (20). Ia ditemukan dalam posisi tergantung di plafon kamar rumahnya. Dia ditemukan menggantung dengan sarung warna hijau terlilit di leher.
"Tim Identifikasi Polres Tana Toraja yang menerima laporan dan melakukan olah tempat kejadian perkara tidak menemukan adanya luka atau tanda-tanda kekerasan di tubuh RB. Jasad RB kemudian dibawa ke RS Lakipadada untuk pemeriksaan medis lebih lanjut," ujar Aiptu Erwin.
Selama tahun 2020, Polres Tana Toraja mencatat terdapat 14 kasus bunuh diri yang terjadi.
(luq)
Lihat Juga :
