Pohon Tumbang dan Tanah Longsor di Minahasa Selatan, Pengguna Jalan Diminta Hati-hati
loading...
A
A
A
MINAHASA SELATAN - Cuaca buruk yang belakangan ini terjadi di Sulawesi Utara membuat beberapa wilayah di Minahasa Selatan (Minsel), Provinsi Sulawesi Utara tertimpa bencana tanah longsor dan pohon tumbang.
Kapolres Minsel AKBP S Norman Sitindaon, SIK mengatakan bencana alam tanah longsor terjadi di ruas Jalan Trans Sulawesi, Desa Lelema, Maruwasey, Kecamatan Tumpaan. "Tanah longsor menyebabkan arus lalu lintas sempat terganggu," kata Kapolres, Sabtu (26/12/2020)
Personel gabungan TNI/Polri, Basarnas, Sat Pol PP, Dishub serta instansi terkait lainnya yang terlibat dalam Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Samrat-2020 Polres Minsel kemudian bersama-sama melakukan proses evakuasi di lokasi bencana alam.
(baca juga: Bus Pariwisata Tabrak Pagar Jembatan, 2 Penumpang Tewas )
"Personel gabungan yang bertugas di Pos Terpadu Maruwasey langsung menuju lokasi tanah longsor dan melakukan proses evakuasi, pembersihan material kayu dan tanah yang menimpa badan jalan, sehingga arus lalulintas kembali lancar," kata Kapolres.
Peristiwa bencana alam sebelumnya juga terjadi di Jalan Trans Sulawesi Kelurahan Buyungon dan Kelurahan Kawangkoan Bawah (Mobongo), yakni Pohon Tumbang, namun situasi berhasil dikendalikan, telah dievakuasi oleh petugas gabungan Ops Lilin Samrat 2020.
"Bencana alam ini terjadi karena kondisi curah hujan tinggi serta angin kencang, diimbau kepada para pengguna jalan untuk hati-hati, waspada," tutup Kapolres Minsel.
Kapolres Minsel AKBP S Norman Sitindaon, SIK mengatakan bencana alam tanah longsor terjadi di ruas Jalan Trans Sulawesi, Desa Lelema, Maruwasey, Kecamatan Tumpaan. "Tanah longsor menyebabkan arus lalu lintas sempat terganggu," kata Kapolres, Sabtu (26/12/2020)
Personel gabungan TNI/Polri, Basarnas, Sat Pol PP, Dishub serta instansi terkait lainnya yang terlibat dalam Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Samrat-2020 Polres Minsel kemudian bersama-sama melakukan proses evakuasi di lokasi bencana alam.
(baca juga: Bus Pariwisata Tabrak Pagar Jembatan, 2 Penumpang Tewas )
"Personel gabungan yang bertugas di Pos Terpadu Maruwasey langsung menuju lokasi tanah longsor dan melakukan proses evakuasi, pembersihan material kayu dan tanah yang menimpa badan jalan, sehingga arus lalulintas kembali lancar," kata Kapolres.
Peristiwa bencana alam sebelumnya juga terjadi di Jalan Trans Sulawesi Kelurahan Buyungon dan Kelurahan Kawangkoan Bawah (Mobongo), yakni Pohon Tumbang, namun situasi berhasil dikendalikan, telah dievakuasi oleh petugas gabungan Ops Lilin Samrat 2020.
"Bencana alam ini terjadi karena kondisi curah hujan tinggi serta angin kencang, diimbau kepada para pengguna jalan untuk hati-hati, waspada," tutup Kapolres Minsel.
(msd)