Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Bersama SPBU, Ustaz Abdul Somad Salurkan 26 Ton Beras untuk Dhuafa
loading...
Bersama SPBU, Ustaz Abdul Somad Salurkan 26 Ton Beras untuk Duafa. Foto/SINDOnews/Banda HT
A
A
A
PEKANBARU - Ustaz Abdul Somad (UAS) yang tergabung dengan SPBU membagikan sebanyak 26 ton beras untuk warga kurang mampu di Pekanbaru, Riau. Ini merupakan program UAS bersama tim untuk kaum dhuafa.
SPBU adalah singkatan dari Sedekah Pangan Bersama UAS. Kegiatan ini digagas bersama Yayasan Tabung Wakaf Umat (YTWU).
Selain beras, mereka juga membagikan sembako. Kegiatan ini dihadiri Sekda Provinsi Riau yang juga menjabat Komisaris Utama Bank Riau Kepri (BRK), Yan Prana Jaya.
"Beras ini disalurkan ke 15 panti asuhan, tujuh pondok pesantren, 150 pegiat dakwah dan ratusan warga dhuafa di Pekanbaru," katanya, Minggu (20/12/2020).
Untuk warga, penyaluran beras merata di 12 kabupaten dan kota di Pekanbaru. Beras tersebut awalnya dikumpulkan di Masjid Raya An Nur Pekanbaru. Pada penyaluran beras ini, pihak Bank Riau Kepri membantu 10 ton.
Ketua YTWU, Ustadz Alnof Dinar mengatakan, setiap karung berisi 10 kg. Untuk setiap kecamatan mendapatkan 200 karung.
"Untuk menunjang gerakan ini kita mengajak masyarakat untuk melakukan PSBB. Ini juga disebut Program Segenggam Beras Berjamaah" ungkapnya.
Dia menjelaskan, program YTWU didukung oleh komunitas dakwah yang ada di Pekanbaru. Diantaranya adalah FSRMM, BPI-R, Hijrah Comunity, Hijrah Biker comunity, PUAS, Kajian PUAS Muslimah, Irma Raya An-Nur, IDN, Komunitas Ummu AisSMJ, KHA (Komunitas Hamba Allah), Madrasah Relawan dan IRMNHTim YTWU, komunitas dakwah dan volunter.
(Baca juga: Hujan Deras, Pesawat Lion Air Tergelincir di Bandara Raden Inten II Lampung)
Ketua Pembina YTWU Tatang Yudiansyah menyampaikan melaksanakan program ini, yayasan akan menyusun data base terkait penerima SPBU di setiap kecamatan sehingga bisa dipetakan berapa kebutuhan beras yang dibutuhkan.
(Baca juga: Ratusan Makam Terbongkar dan Kain Kafan Berserakan Akibat Diterjang Gelombang Pasang Air Laut)
"Kita juga akan menyusun database donatur baik personal maupun instansi. Sehingga setiap bulannya kita tau siapa dan dimana donasi yang akan kita jemput. Mari kita bersedekah untuk mambantu kaum muslimin yang membutuhkan pertolongan kita," kata Tatang.
SPBU adalah singkatan dari Sedekah Pangan Bersama UAS. Kegiatan ini digagas bersama Yayasan Tabung Wakaf Umat (YTWU).
Selain beras, mereka juga membagikan sembako. Kegiatan ini dihadiri Sekda Provinsi Riau yang juga menjabat Komisaris Utama Bank Riau Kepri (BRK), Yan Prana Jaya.
"Beras ini disalurkan ke 15 panti asuhan, tujuh pondok pesantren, 150 pegiat dakwah dan ratusan warga dhuafa di Pekanbaru," katanya, Minggu (20/12/2020).
Untuk warga, penyaluran beras merata di 12 kabupaten dan kota di Pekanbaru. Beras tersebut awalnya dikumpulkan di Masjid Raya An Nur Pekanbaru. Pada penyaluran beras ini, pihak Bank Riau Kepri membantu 10 ton.
Ketua YTWU, Ustadz Alnof Dinar mengatakan, setiap karung berisi 10 kg. Untuk setiap kecamatan mendapatkan 200 karung.
"Untuk menunjang gerakan ini kita mengajak masyarakat untuk melakukan PSBB. Ini juga disebut Program Segenggam Beras Berjamaah" ungkapnya.
Dia menjelaskan, program YTWU didukung oleh komunitas dakwah yang ada di Pekanbaru. Diantaranya adalah FSRMM, BPI-R, Hijrah Comunity, Hijrah Biker comunity, PUAS, Kajian PUAS Muslimah, Irma Raya An-Nur, IDN, Komunitas Ummu AisSMJ, KHA (Komunitas Hamba Allah), Madrasah Relawan dan IRMNHTim YTWU, komunitas dakwah dan volunter.
(Baca juga: Hujan Deras, Pesawat Lion Air Tergelincir di Bandara Raden Inten II Lampung)
Ketua Pembina YTWU Tatang Yudiansyah menyampaikan melaksanakan program ini, yayasan akan menyusun data base terkait penerima SPBU di setiap kecamatan sehingga bisa dipetakan berapa kebutuhan beras yang dibutuhkan.
(Baca juga: Ratusan Makam Terbongkar dan Kain Kafan Berserakan Akibat Diterjang Gelombang Pasang Air Laut)
"Kita juga akan menyusun database donatur baik personal maupun instansi. Sehingga setiap bulannya kita tau siapa dan dimana donasi yang akan kita jemput. Mari kita bersedekah untuk mambantu kaum muslimin yang membutuhkan pertolongan kita," kata Tatang.
(boy)
Explore More