Indo Survey & Strategi Unggulkan Eri Cahyadi Dengan Elektabilitas 47,95 Persen
loading...
A
A
A
SURABAYA - Jelang pencoblosan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwali) Surabaya 9 Desember 2020, sejumlah lembaga survei membeberkan hasilnya. Terbaru Indo Survey & Strategi yang menempatkan Eri Cahyadi sebagai calon wali kota dengan elektabilitas tertinggi dibanding lawannya, Machfud Arifin.
Dalam survei yang diselenggarakan pada 5-12 November 2020 itu, elektabilitas Eri Cahyadi dan Armudji sebesar 47,95%, mengungguli lawannya Machfud Arifin-Mujiaman yang hanya mendapatkan nilai 27,73%. Selisih di antara kedua kandidat itu sekitar 20,22%. Margin of error dari survei ini sebesar 4,77%.
Peneliti Indo Survey & Strategi Karyono Wibowo mengatakan, warga memilih Eri Cahyadi karena latar belakang pengalamannya di bidang pemerintahan. Eri dinilai sudah punya bukti nyata hasil kerjanya selama menjadi ASN Pemkot Surabaya.
( )
"Untuk pemilih loyal pasangan Eri-Armudji sebesar 33,41% dan Machfud Arifin-Mujiaman hanya 17,76%," ujar Karyono, saat konferensi pers survei Pilwali Surabaya melalui Zoom Meeting, Kamis (3/12/2020).
Sementara untuk tingkat pengenalan dan kesukaan, cawali-cawawali yang paling tinggi juga diraih Eri-Armudji. Angkanya 87,50% untuk Eri dan 75,32% untuk Armudji. Sedangkan Machfud Arifin 84,32% dan Mujiaman 70,89%. Untuk top of mind cawali, responden menyebut Eri Cahyadi sebesar 38,41% dan Machfud Arifin angkanya 20,91%.
Program yang paling disukai responden, imbuh Karyono, sebanyak 69% responden ingin wali kota Surabaya selanjutnya melanjutkan program yang sudah ada, yang sudah dilakukan Wali Kota Tri Rismaharini.
(Baca juga: Cybercrime Polri Tangkap Ustaz Maaher Jam 4 Subuh di Bogor )
Ada sebanyak 23% responden berharap program baru, utamanya untuk peningkatan ekonomi. "Sebanyak 96,36% responden mengaku sangat puas dengan kinerja Tri Rismaharini," ujar Karyono.
Menurut Karyono, angka tersebut sangat tinggi sekali dan jarang ada kepala daerah di Indonesia yang bisa menembus angka mencapai 96%. Begitu pula dengan tingkat pengaruh Tri Rismaharini sangat tinggi di Kota Surabaya. Angkanya mencapai 92,73%. Sebanyak 36,59% responden akan mempertimbangkan dukungan Tri Rismaharini dalam memillih wali kota Surabaya selanjutnya. "Sementara yang pasti mengikuti 31,36%," pungkasnya.
Dalam survei yang diselenggarakan pada 5-12 November 2020 itu, elektabilitas Eri Cahyadi dan Armudji sebesar 47,95%, mengungguli lawannya Machfud Arifin-Mujiaman yang hanya mendapatkan nilai 27,73%. Selisih di antara kedua kandidat itu sekitar 20,22%. Margin of error dari survei ini sebesar 4,77%.
Peneliti Indo Survey & Strategi Karyono Wibowo mengatakan, warga memilih Eri Cahyadi karena latar belakang pengalamannya di bidang pemerintahan. Eri dinilai sudah punya bukti nyata hasil kerjanya selama menjadi ASN Pemkot Surabaya.
( )
"Untuk pemilih loyal pasangan Eri-Armudji sebesar 33,41% dan Machfud Arifin-Mujiaman hanya 17,76%," ujar Karyono, saat konferensi pers survei Pilwali Surabaya melalui Zoom Meeting, Kamis (3/12/2020).
Sementara untuk tingkat pengenalan dan kesukaan, cawali-cawawali yang paling tinggi juga diraih Eri-Armudji. Angkanya 87,50% untuk Eri dan 75,32% untuk Armudji. Sedangkan Machfud Arifin 84,32% dan Mujiaman 70,89%. Untuk top of mind cawali, responden menyebut Eri Cahyadi sebesar 38,41% dan Machfud Arifin angkanya 20,91%.
Program yang paling disukai responden, imbuh Karyono, sebanyak 69% responden ingin wali kota Surabaya selanjutnya melanjutkan program yang sudah ada, yang sudah dilakukan Wali Kota Tri Rismaharini.
(Baca juga: Cybercrime Polri Tangkap Ustaz Maaher Jam 4 Subuh di Bogor )
Ada sebanyak 23% responden berharap program baru, utamanya untuk peningkatan ekonomi. "Sebanyak 96,36% responden mengaku sangat puas dengan kinerja Tri Rismaharini," ujar Karyono.
Menurut Karyono, angka tersebut sangat tinggi sekali dan jarang ada kepala daerah di Indonesia yang bisa menembus angka mencapai 96%. Begitu pula dengan tingkat pengaruh Tri Rismaharini sangat tinggi di Kota Surabaya. Angkanya mencapai 92,73%. Sebanyak 36,59% responden akan mempertimbangkan dukungan Tri Rismaharini dalam memillih wali kota Surabaya selanjutnya. "Sementara yang pasti mengikuti 31,36%," pungkasnya.
(msd)