Lawan Covid-19, RS Siloam Manado Serahkan 200 VTM ke Dinkes Sulut
loading...
A
A
A
MANADO - Hal sesulit apapun akan dapat diatasi bila bekerja sama dan bergotong royong menyelesaikan masalah tadi. Begitupun dengan situasi Pendemi Covid-19 saat ini.
Dilandasi semangat dan solidaritas kebersamaan melawan Covid-19, Kelompok RS Siloam Manado memberi penghargaan atas peran RSU dan RSUD di Manado dengan membagi 200 VTM.
Bantuan diterima langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan dr. Debie Kalalo, MSc.PH dan disaksikan oleh Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw.
Rumah sakit umum pemerintah berperan besar dan menghadapi tantangan berat di garda depan perperangan melawan pandemi Covid-19. Pihak swasta memiliki kesempatan berbagi dalam sumber daya dan pengetahuan berbeda sebagai wujud kerja sama di lapangan. (BACA JUGA: Cegah Penularan COVID-19, Prajurit Kostrad Jalani Rapid Test)
Peningkatan jumlah kasus Covid-19 setiap hari yang kian makin cepat sangat membutuhkan peran kunci dalam deteksi awal melalui testing yang cepat khususnya ‘RT-PCR test’ yang diawali dengan proses Swab dan VTM.
Deteksi dini ini memungkinkan pemberian perawatan tepat waktu, khusus pada titik awal serangan Covid-19, sebelum serangan dasyat terjadi terhadap paru paru. Pada akhirnya deteksi dini dan tepat waktu akan meningkatkan angka kesembuhan dan mengurangi angka kematian.
Untuk itu, RS Siloam Manado berinisiatif membagi VTM kepada Dinkes Sulut yang secara simbolis diserahterimakan pada hari ini Selasa 12 Mei 2020 di Kantor Dinas Kesehatan Sulut di Manado sebagai bentuk dukungan bersama dalam melawan COVID-19 di Indonesia, khususnya di Sulut.
Penyerahan dilakukan oleh Diana Kawatu selaku Direktur Eksekutif RS Siloam Manado dan didampingi Direktur Medis, dr. Abraham Talumewo kepada Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Sulawesi Utara, dr. Debie Kalalo, MSc.PH.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulut, dr. Debie Kalalo, MSc.PH menyambut dengan baik kerja sama ini.
“Kami menghargai inisiatif dan kerja sama dengan RS Siloam sebagai salah satu penyedia layanan kesehatan, terutama di masa krusial ini. Kami jg berharap dukungan dari RS swasta lain di Sulut untuk dapat membantu pemerintah mengendalikan penyebaran virus corona dengan dilakukannya tes kepada lebih banyak pihak. Apabila ada tindakan medis yang diperlukan pasca tes, akan dapat segera dilakukan dan dengan demikian dapat memutus rantai penyebaran COVID-19,” urainya.
Dilandasi semangat dan solidaritas kebersamaan melawan Covid-19, Kelompok RS Siloam Manado memberi penghargaan atas peran RSU dan RSUD di Manado dengan membagi 200 VTM.
Bantuan diterima langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan dr. Debie Kalalo, MSc.PH dan disaksikan oleh Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw.
Rumah sakit umum pemerintah berperan besar dan menghadapi tantangan berat di garda depan perperangan melawan pandemi Covid-19. Pihak swasta memiliki kesempatan berbagi dalam sumber daya dan pengetahuan berbeda sebagai wujud kerja sama di lapangan. (BACA JUGA: Cegah Penularan COVID-19, Prajurit Kostrad Jalani Rapid Test)
Peningkatan jumlah kasus Covid-19 setiap hari yang kian makin cepat sangat membutuhkan peran kunci dalam deteksi awal melalui testing yang cepat khususnya ‘RT-PCR test’ yang diawali dengan proses Swab dan VTM.
Deteksi dini ini memungkinkan pemberian perawatan tepat waktu, khusus pada titik awal serangan Covid-19, sebelum serangan dasyat terjadi terhadap paru paru. Pada akhirnya deteksi dini dan tepat waktu akan meningkatkan angka kesembuhan dan mengurangi angka kematian.
Untuk itu, RS Siloam Manado berinisiatif membagi VTM kepada Dinkes Sulut yang secara simbolis diserahterimakan pada hari ini Selasa 12 Mei 2020 di Kantor Dinas Kesehatan Sulut di Manado sebagai bentuk dukungan bersama dalam melawan COVID-19 di Indonesia, khususnya di Sulut.
Penyerahan dilakukan oleh Diana Kawatu selaku Direktur Eksekutif RS Siloam Manado dan didampingi Direktur Medis, dr. Abraham Talumewo kepada Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Sulawesi Utara, dr. Debie Kalalo, MSc.PH.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulut, dr. Debie Kalalo, MSc.PH menyambut dengan baik kerja sama ini.
“Kami menghargai inisiatif dan kerja sama dengan RS Siloam sebagai salah satu penyedia layanan kesehatan, terutama di masa krusial ini. Kami jg berharap dukungan dari RS swasta lain di Sulut untuk dapat membantu pemerintah mengendalikan penyebaran virus corona dengan dilakukannya tes kepada lebih banyak pihak. Apabila ada tindakan medis yang diperlukan pasca tes, akan dapat segera dilakukan dan dengan demikian dapat memutus rantai penyebaran COVID-19,” urainya.