Terekam CCTV, Pencuri Tembak Kaca Kotak Amal Masjid dengan Pistol

MOJOKERTO - Seorang pencuri kotak amal di Masjid Al Ikhsan, Desa Ngrame, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto menggunakan senjata api jenis pistol untuk memecahkan kotak amal terbuat dari kaca.

Aksi pelaku pada malam hari ini terekam kamera CCTV sebuah rumah makan yang tidak jauh dari lokasi masjid. Dalam rekaman CCTV milik rumah makan (RM) Ngrame Satu di Desa Ngrame, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto pelaku datang dengan mengendarai sepeda motor diparkir di selatan Masjid Al Ikhsan. (Baca juga: Pencuri Kotak Amal Masjid Diamuk Warga, Ditelanjangi, lalu Diarak)

Dengan menenteng senjata jenis pistol, pelaku duduk tidak jauh dari kotak amal dan melakukan 3 kali tembakan tembakan pertama kotak belum pecah dan pelaku pergi ke sepeda motor. (Baca juga: Kapal Kargo Bermuatan Kontainer Terbalik di Terminal Teluk Lamong)

Selanjutnya dengan memakai helm pelaku kembali duduk di teras masjid dan melakukan tembakan kedua, hingga kotak amal pecah pada bagian samping. Dengan leluasa pelaku mengambil uang dan pergi mengendarai sepeda motor.

Takmir Masjid Al Ikhsan, Juki mengatakan kejadian pencurian kotak amal terjadi pada Kamis malam minggu lalu diketahui bahwa uang dalam kotak amal hilang saat warga melakukan jamaah salat subuh. Diperkirakan pelaku hanya dapat mengambil uang sebesar seratus hingga Rp200.000.

“Kejadian Kamis malam sekitar malam jam 21.30. Setelah itu paginya salat subuh baru tahu kalau kotaknya dibobol. Baru ditembak sekali tangan pelaku tak bisa masuk. Terus kembali ditembak lagi dari ambil uangnya,” kata Juki, Senin (16/11/2020).

Kejadian pencurian kotak amal di Masjid Al Ikhsan sudah terjadi dua kali selama tahun ini kotak pertama terbuat dari kayu dan ditemukan warga di tanggul Sungai Porong dalam keadaan kunci rusak.

Meski telah terjadi dua kali pencurian baik takmir masjid maupun warga desa setempat belum pernah melapor ke Polsek Pungging, Mojokerto, Jatim.