Jaya Arjuna: Cukuplah Kerusakan Kota Medan

Selasa, 06 Oktober 2020 - 20:29 WIB
loading...
Jaya Arjuna: Cukuplah...
engamat perkotaan di Kota Medan, Jaya Arjuna. (Foto/Inews TV/A Rasyid)
A A A
MEDAN - Judul di atas adalah ungkapan yang disampaikan oleh pengamat perkotaan di Kota Medan , Jaya Arjuna terkait berbagai persoalan seputar infrastruktur yang terjadi di Kota Medan.

Jaya mengaku kerusakan yang terjadi selama ini di Kota Medan harus dihentikan. Dan Pilkada 2020 harus menjadi momen untuk melakukan pembenahan.

"Sudah cukuplah kota ini rusak. Kita sangat prihatin kota Medan yang dulunya dibangun dengan arsitektur kota sangat modern setara kota-kota besar di Eropa, kini tak ada yang bisa kita banggakan," katanya, Selasa (6/10/2020).

Jaya Arjuna mengatakan selama ini upaya-upaya para aktivis yang peduli dengan keindahan Kota Medan selalu kandas akibat kebijakan-kebijakan pemerintah yang tidak pro terhadap pembangunan yang ramah lingkungan. Perubahan-perubahan peruntukan dengan mudah keluar sekalipun pembangunannya melanggar roadmap pembangunan yang ada. (BACA JUGA: Direktur Televisi Swasta Tewas Setelah Alami Kecelakaan Tunggal)

"Makanya pemimpin ke depan kita harapkan memahami hal ini," ujarnya.

Mengaku tidak ingin mengungkit beberapa kesalahan fatal pemerintah Kota Medan dalam beberapa tahun terakhir, namun Jaya Arjuna mengaku sosok pemimpin yang ingin membangun Kota Medan sesuai dengan sesuai dengan milenium development goal sangat dibutuhkan.

"Itu harus, kita mungkin tidak bisa mencapai langsung 100 persen, tapi harus pakai prioritas. jangan lagi berkutat soal politik. Ruang terbuka hijau itu seharusnya mencapai 30 persen di Medan, kalau sekarang hanya 0,1 persen. Bagaimana kota ini menjadi kota yang layak huni," ungkapnya.

Ia menambahkan, Medan dulunya sangat membanggakan dan sangat nyaman untuk dihuni. Tidak salah jika Kota Medan pernah tiga kali berturut-turut mendapatkan penghargaan Adipura sebagai Kota Metropolitan Terbersih di Indonesia. (BACA JUGA: Ujian Pertama Paslon Bobby-Aulia, Ketua Relawan Pemenangan Jadi Tersangka)

Namun belakangan, hal itu tidak pernah lagi diraih oleh Kota Medan. Justru sebaliknya, Kota Medan dinobatkan sebagai Kota Terjorok di Indonesia.

"Kalau sekarang apa?. Beberapa tahun terakhir ini Medan jadi kota terjorok. Ironisnya, Kota Medan betah dengan predikat itu. Pengelolaan sampah masih amburadul dan belum sampai kepada taraf berkelanjutan. Padahal sekarang apa yang tidak bisa, kalau ada kemauan pasti bisa," pungkasnya.

Diketahui, Kota Medan dalam beberapa tahun terakhir kerap dirundung berbagai permasalahan perkotaan. Ruang terbuka hijau yang semakin tergerus, maraknya kejahatan sehingga membuat Kota Medan menjadi kota yang tidak aman, infrastruktur jalan yang rusak hingga persoalan banjir yang membuat warga menjadi tidak nyaman.
(BACA JUGA: Tiba di Gedung Putih Trump Lepas Masker dan Tantang Covid-19)

Persoalan ini tidak kunjung dapat diselesaikan terutama pada dua periode kepemimpinan terakhir yakni periode pemerintahan Rahudman Harahap-Dzulmi Eldin maupun era kepemimpinan Dzulmi Eldin-Akhyar Nasution.
(vit)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
NasDem Siap Kawal Pemenangan...
NasDem Siap Kawal Pemenangan PSU Pilkada Siak
Dipecat PDIP, Bobby...
Dipecat PDIP, Bobby Nasution: Saya Kan Gerindra, Sudah dari Kemarin
Bobby Unggul Quick Count,...
Bobby Unggul Quick Count, Komentar Enteng Jokowi: Yang Kalah Coba 5 Tahun Lagi
Hitung Cepat Pilgub...
Hitung Cepat Pilgub Sumut 2024 Menang, Bobby Nasution: Ini yang Harus Kita Jaga
Kreatif, TPS di Bogor...
Kreatif, TPS di Bogor Gelar Pesta Halloween untuk Tarik Minat Pemilih
Ahmad Luthfi Unggul...
Ahmad Luthfi Unggul di TPS Tempatnya Nyoblos, Raup 234 Suara
Quick Count LSI Denny...
Quick Count LSI Denny JA Pilgub Sumut: Bobby-Surya Unggul 62,7%, Edy-Hasan 37,3%
Bobby-Surya Kalah Telak...
Bobby-Surya Kalah Telak di TPS Edy Rahmayadi, Hanya Raih 65 Suara
Bikin Emak-Emak Senang,...
Bikin Emak-Emak Senang, TPS di Yogya Bebaskan Pencoblos Bawa Pulang Sayuran
Rekomendasi
Menteri Transmigrasi...
Menteri Transmigrasi Audiensi dengan Jajaran iNews Media Group, Ini yang Dibahas
5 Alasan Mahathir Mohammad...
5 Alasan Mahathir Mohammad Membenci Singapura, Salah Satunya Hidup dalam Bayang-bayang Lee Kuan Yew
Keren! Hendra/Ahsan...
Keren! Hendra/Ahsan Bikin Daddies Arena setelah Pensiun, Wujud Cinta Bulu Tangkis
Berita Terkini
Motif Pria Bakar Anak...
Motif Pria Bakar Anak 4 Tahun di Tangerang Lantaran Kesal Hubungan Tak Direstui
1 jam yang lalu
Polisi Tangkap 19 Orang...
Polisi Tangkap 19 Orang Buntut Bentrokan di Kemang Jaksel
1 jam yang lalu
Dokter di Malang Buka...
Dokter di Malang Buka Suara, Beberkan Kronologi Tuduhan Pelecehan Seksual yang Menjeratnya
2 jam yang lalu
Guru Biologi SMA di...
Guru Biologi SMA di Bandung yang Minta Siswa Gambar Alat Kelamin saat Ujian Minta Maaf
2 jam yang lalu
PLN Icon Plus dan PNM...
PLN Icon Plus dan PNM Wujudkan Ketahanan Pangan dan Konservasi Lingkungan
2 jam yang lalu
Cegah Kekerasan Remaja,...
Cegah Kekerasan Remaja, Seminar Siswa dan Lokakarya Guru Digelar di Dompu NTB
2 jam yang lalu
Infografis
Puluhan Rudal dan Ratusan...
Puluhan Rudal dan Ratusan Drone Rusia Bombardir Ibu Kota Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved