Akhyar Di-bully HIPMI Sumut, Bobby Langsung Minta Maaf

Jum'at, 11 September 2020 - 14:24 WIB
loading...
Akhyar Di-bully HIPMI...
Pelaksana tugas (Plt) t Wali Kota Akhyar Nasution diserang dengan fakta buruk pelayanan birokrasi di Medan saat menghadiri Muscab IX HIPMI Kota Medan, di LaPolonia Hotel, Kamis (10/9/2020). (Foto/SINDOnews/Sartana)
A A A
MEDAN - Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution diserang dengan fakta buruk pelayanan birokrasisaat menghadiri Muscab IX Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Medan, di LaPolonia Hotel.

Tak mau rivalnya di Pilkada Kota Medan itu di-bully, Wakil Ketua Umum PB HIPMI, Muhammad Bobby Afif Nasution yang juga hadir langsung meminta maaf.

Sebelumnya dari podium, Ketua HIPMI Sumut, Mazz Reza Pranata menyatakan birokrasi Pemko Medan tidak bersahabat dengan dunia usaha, bahkan cenderung tidak masuk akal. Salah satu contohnya disebutkan, dalam penerbitan surat keterangan domisili usaha yang mencantumkan 13 syarat.

"Ada poin yang mengharuskan pengusaha membayar retribusi sampah tiga tahun terakhir, sedangkan kita baru mau berusaha di situ. Ada poin-poin yang tidak masuk akal," kata Mazz Reza, Kamis (10/9/2020). (BACA JUGA: Pistol Anggota Pasukan Elite Meletus saat Check In di Bandara Kualanamu)

Dia berharap pemerintah kota/kabupaten hingga provinsi tidak hanya berpihak kepada kalangan pengusaha tertentu. Terhadap Pemko Medan, dia justru berhadap ada proteksi untuk HIPMI atau pelaku usaha asli yang berbuat untuk bangsa. Terutama, proteksi bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

"Jadikan kami anak kandung. Itu yang dibela pemerintah sekarang, telah lari keluar negeri membawa uang pajak ke sana. Kita yang berjuang di negeri sendiri harusnya lebih diperhatikan," ungkap Mazz Reza lagi.

Mendapati situasi ini, Wakil Ketua Umum PB HIPMI, Muhammad Bobby Afif Nasution mencoba mencairkan kembali suasana, sembari meminta maaf kepada Akhyar, yang notabene rivalnya di Pilkada Medan 2020 ini.

Saat didaulat menyampaikan arahan, Bobby pun menyampaikan bahwa teman-teman di HIPMI memang kerap melontarkan kritikan kepada pemerintah, demi kemajuan dunia usaha.

"Maaf ya uda (paman Akhyar). Kalau HIPMI sudah kumpul buat acara, biasa itu menyentil pejabat. Saya di pusat, kadang yang hadir mertua saya (Presiden Joko Widodo) pun itu disentil juga. Saya juga berharap agak perizinan dimudahkan. Pengusaha lokal didukung demi kemajuan ekonomi kita," kata alumnus pascasarjana Institute Pertanian Bogor (IPB) ini. (BACA JUGA: Resmikan Dr Sjahrir Corner, Pandu Kenang Perhatian Ayahnya pada Dunia Pendidikan)

Akhyar Nasution pun tak mau tinggal diam. Dia langsung menyangkal kritikan itu, saat mendapat kesempatan bicara di podium. Menurut dia, itu merupakan kebijakan aparatur tingkat kelurahan. "Itu mungkin kebijakan lokal di tingkatan kelurahan," beber Akhyar.
(vit)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2096 seconds (0.1#10.140)