Corona Meluas, Turis di Bali Lebih Banyak yang Pergi Ketimbang Datang
Corona Meluas, Turis di Bali Lebih Banyak yang Pergi Ketimbang Datang
A
A
A
DENPASAR - Pariwisata Bali makin kelimpungan menyusul makin tingginya kasus corona di Indonesia. Data terbaru, wisatawan asing lebih banyak yang pergi ketimbang datang ke Pulau Dewata.
Tercatat kedatangan warga negara asing (WNA) pada 1-17 Maret 2020 berjumlah 160.298 orang. "Mereka berasal dari 173 negara," kata Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Bali Sutrisno, Kamis (19/3/2020). (Baca juga: Kasus Corona di Indonesia Bertambah Jadi 309, 25 Meninggal Dunia)
Adapun WNA yang meninggalkan Bali dalam periode yang sama berjumlah 187.226 orang dari 177 negara. "Terjadi penurunan kedatangan, tapi tidak drastis," imbuh Sutrisno.
Sementara WNA yang ditolak masuk Bali terkait pencegahan virus Corona sebanyak 117 orang yang berasal dari 38 negara. Mereka memiliki catatan pernah singgah di negara terjangkit corona dalam 14 hari terakhir.
Sedangkan untuk pemberian izin tinggal dalam keadaan terpaksa kepada WNA di Bali berjumlah 1.461 orang. "Hampir sebagian besar dari Tiongkok," ujar Sutrisno.
Tercatat kedatangan warga negara asing (WNA) pada 1-17 Maret 2020 berjumlah 160.298 orang. "Mereka berasal dari 173 negara," kata Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Bali Sutrisno, Kamis (19/3/2020). (Baca juga: Kasus Corona di Indonesia Bertambah Jadi 309, 25 Meninggal Dunia)
Adapun WNA yang meninggalkan Bali dalam periode yang sama berjumlah 187.226 orang dari 177 negara. "Terjadi penurunan kedatangan, tapi tidak drastis," imbuh Sutrisno.
Sementara WNA yang ditolak masuk Bali terkait pencegahan virus Corona sebanyak 117 orang yang berasal dari 38 negara. Mereka memiliki catatan pernah singgah di negara terjangkit corona dalam 14 hari terakhir.
Sedangkan untuk pemberian izin tinggal dalam keadaan terpaksa kepada WNA di Bali berjumlah 1.461 orang. "Hampir sebagian besar dari Tiongkok," ujar Sutrisno.
(shf)
Explore More