Berhasil Raih UHC, DPRD Kendal Dorong Pemkab Tingkatkan Pelayanan
loading...
A
A
A
KENDAL - DPRD Kendal mendorong pemerintah daerah agar meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Hal ini seiring diraihnya Universal Health Coverage (UHC) oleh Pemkab Kendal.
Menurut Ketua DPRD Kendal Mahfud Sodiq, masalah pelayanan kesehatan sangat penting untuk dibenahi dan ditingkatkan.
"Selain itu, infrastrukturnya yang sudah tidak layak juga perlu untuk dibenahi," kata Mahfud Sodiq usai menghadiri upacara Hari Kesehatan Nasional 2024 di Stadion Kebondalem Kendal, Selasa (12/11/2024).
Menurutnya, UHC tak ada manfaatnya jika tidak dibarengi dengan pelayanan yang baik.
Dia menegaskan bahwa yang menjadi catatan bagi DPRD Kendal adalah aktifnya (paling tidak) 80 persen UHC pada tahun 2025. Menurutnya hal tersebut menjadi PR (pekerjaan rumah) bagi pemerintah daerah dari sisi anggarannya.
(Foto: dok DPRD Kabupaten Kendal)
Selain itu, lanjutnya, Pemkab Kendal juga harus bersama-sama untuk berkomitmen mensukseskan UHC di tahun-tahun berikutnya, karena kebutuhan anggaran pasti pasti akan lebih besar lagi.
"Kita di DPRD Kendal akan terus mendorong agar pelayanan kesehatan harus prima dan menjadi nomor satu," ucapnya.
Mahfud juga mengapresiasi kinerja Pemkab Kendal yang telah berhasil mendapatkan UHC.
Sementara itu, Bupati Kendal Dico M Ganinduto usai memimpin upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional 2024 berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
"Kita akan terus meningkatkan pelayanan terkait bidang kesehatan," katanya.
Tak hanya itu, bupati juga berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas kesehatan di Kabupaten Kendal dengan harapan, hal itu bisa diwujudkan secara menyeluruh.
Dico berharap, ke depannya insan kesehatan bisa lebih baik lagi dalam melayani masyarakat. Hal ini menurutnya sangat penting dilakukan, mengingat kesehatan merupakan salah satu indikator kesejahteraan masyarakat.
Menurut Ketua DPRD Kendal Mahfud Sodiq, masalah pelayanan kesehatan sangat penting untuk dibenahi dan ditingkatkan.
"Selain itu, infrastrukturnya yang sudah tidak layak juga perlu untuk dibenahi," kata Mahfud Sodiq usai menghadiri upacara Hari Kesehatan Nasional 2024 di Stadion Kebondalem Kendal, Selasa (12/11/2024).
Menurutnya, UHC tak ada manfaatnya jika tidak dibarengi dengan pelayanan yang baik.
Dia menegaskan bahwa yang menjadi catatan bagi DPRD Kendal adalah aktifnya (paling tidak) 80 persen UHC pada tahun 2025. Menurutnya hal tersebut menjadi PR (pekerjaan rumah) bagi pemerintah daerah dari sisi anggarannya.
(Foto: dok DPRD Kabupaten Kendal)
Selain itu, lanjutnya, Pemkab Kendal juga harus bersama-sama untuk berkomitmen mensukseskan UHC di tahun-tahun berikutnya, karena kebutuhan anggaran pasti pasti akan lebih besar lagi.
"Kita di DPRD Kendal akan terus mendorong agar pelayanan kesehatan harus prima dan menjadi nomor satu," ucapnya.
Mahfud juga mengapresiasi kinerja Pemkab Kendal yang telah berhasil mendapatkan UHC.
Sementara itu, Bupati Kendal Dico M Ganinduto usai memimpin upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional 2024 berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
"Kita akan terus meningkatkan pelayanan terkait bidang kesehatan," katanya.
Tak hanya itu, bupati juga berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas kesehatan di Kabupaten Kendal dengan harapan, hal itu bisa diwujudkan secara menyeluruh.
Dico berharap, ke depannya insan kesehatan bisa lebih baik lagi dalam melayani masyarakat. Hal ini menurutnya sangat penting dilakukan, mengingat kesehatan merupakan salah satu indikator kesejahteraan masyarakat.
(skr)