Loncat dari Jembatan dan Disambar Kereta, Pria di Bandung Barat Tewas Mengenaskan

Sabtu, 10 Agustus 2024 - 20:06 WIB
loading...
Loncat dari Jembatan...
Warga di kawasan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, digegerkan dengan tewasnya seorang pria di rel kereta api, Sabtu (10/8/2024). Foto/Yuwono Wahyu
A A A
BANDUNG BARAT - Warga di kawasan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, digegerkan dengan tewasnya seorang pria di rel kereta api, Sabtu (10/8/2024). Korban diduga loncat dari atas jembatan ketika kereta api tepat melintas di bawahnya.

Belum diketahui pasti motif korban mengakhiri nyawanya secara mengenaskan, loncat dari atas jembatan ke arah kereta yang melaju di bawahnya. Ratusan warga terlihat memadati di kawasan Jalan Raya Gadobangkong-Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.

Warga berkerumun ingin melihat dari dekat peristiwa tewasnya seorang pria paruh baya yang tergeletak di pinggir rel kereta api. Diketahui, identitas pria paruh baya yang tewas terkapar di rel kereta api tersebut adalah Agus Mulyana, warga Caringin, Kabupaten Bandung Barat.



Tubuh korban penuh luka terutama di bagian kepala setelah diduga mengalami benturan keras. Dari keterangan saksi mata, korban tewas setelah loncat dari Jembatan Gadobangkong setinggi 10 meter.

Djuariag, seorang warga melihat korban sempat menunggu kereta api melintas di bawah jembatan. Warga tak menyangka, saat Kereta Api Lokal Bandung Raya dari arah Padalarang menuju Cicalengka melintas, pria tersebut loncat dan tubuhnya langsung tersambar kereta api.

Tim Inafis Polres cimahi dibantu petugas Polsek Padalarang yang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) tidak menemukan luka atau bekas tanda kekerasan. Polisi menemukan identitas korban di dompet dan juga puluhan butir obat.

Diduga korban tengah mengidap salah satu penyakit. Derdasarkan informasi anggota keluarga, korban mengalami penyakit ginjal selama beberapa tahun. Diduga akibat penyakit tak kunjung sembuh, korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara lompat dari jembatan.



Jasad korban tidak diotopsi, kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Penemuan jasad korban ini sempat membuat arus lalu lintas dari arah Padalarang menuju Cimahi sempat macet karena banyak warga yang berkerumun.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1974 seconds (0.1#10.140)