Berebut Sembako Ramadhan, Seorang Nenek di Kendari Jatuh Pingsan

KENDARI - Akibat berebut sembako murah Ramadhan seorang nenek di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara jatuh pingsan di kerumunan warga yang tengah antre sembako di halaman Kantor Kecamatan Kendari Barat, Sulawesi Tenggara, Selasa (14/5/2019). Sebelumnya pasar murah Ramadhan 1440 Hijriah bertujuan untuk menekan lonjakan harga di pasaran.

Melihat kondisi nenek yang tergeletak lemas petugaspun langsung mengevakuasi ke tempat aman untuk diberikan pertolongan medis. Meski sempat mengalihkan perhatian warga namun penukaran kupon sembako Ramadhan tetap berjalan tertib.

Di kesempatan ini Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir memberikan secara simbolis bingkisan sembilan bahan pokok seperti minyak terigu dan gula.

Sebelumnya warga diberikan kupon dari Pemerintah Kecamatan Kendari Barat dengan harga sembako Rp80 ribu yang telah disubsidi pemerintah. Warga hanya membayar Rp50 ribu saat menukarkan kuponnya.

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengatakan, tujuan dari digelarnya pasar murah Ramadhan untuk meringankan beban warga dalam membutuhkan sembako.

Selain itu untuk menekan tingginya harga kebutuhan rumah tangga di pasaran saat bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri. Pasar murah Ramadhan akan dilaksanakan di 13 titik dalam Kota Kendari yakni pada 12 kecamatan.