1 Hari Jelang Pilpres, Kendaraan Taktis TNI/Polri di Raja Ampat Dilibatkan dalam Patroli

Selasa, 16 April 2019 - 17:04 WIB
1 Hari Jelang Pilpres, Kendaraan Taktis TNI/Polri di Raja Ampat Dilibatkan dalam Patroli
1 Hari Jelang Pilpres, Kendaraan Taktis TNI/Polri di Raja Ampat Dilibatkan dalam Patroli
A A A
WAISAI - Ratusan personel gabungan TNI/Polri dipimpin Kapolres Raja Ampat, AKBP Edy Setyanto Erning, Selasa (16/4/2019) sore melakukan patroli mengelilingi Kota Waisai, Ibu Kota Kabupaten Raja Ampat. Puluhan kendaraan taktis milik TNI dan Polri dilibatkan dalam kegiatan patroli tersebut.

Selain patroli, dari atas kendaraan taktis, Kapolres Raja Ampat AKBP Edy Setyanto Erning secara bergantian bersama aparat gabungan TNI Polri serta KPU dan Bawaslu Raja Ampat, memberikan imbauan kepada masyarakat Raja Ampat di Kota Waisai, untuk warga masyarakat yang mempunyai hak pilih untuk hadir dalam pencoblosan pada pemilu 17 April 2019 besok.

Aparat juga mengimbau kepada warga masyarakat untuk tidak takut saat saat hendak menuju ke TPS pada hari pencoblosan pada Rabu (17/4/2019) dimana aparat TNI/Polri siap memberikan rasa aman bagi warga masyarakat di Raja Ampat.

Kapolres Raja Ampat AKBP Edy Setyanto Erning mengatakan, aparat kepolisian serta TNI di wilayah Raja Ampat telah siap untuk mengamankan pelaksanaan pemilu presiden dan wakil presiden serta pemilu legislatif yang akan digelar serentak pada hari Rabu (17/4/2019) besok.

Sekitar 300 personel gabungan dari polri dan TNI juga telah dikerahkan untuk melakukan pengamanan jalannya pemilu 2019 di Raja Ampat.

Menurut Edy, kehadiran aparat kepolisian serta TNI dalam pengamanan pemilu nanti, sesuai dengan protab yang ada dimana aparat gabungan hanya bertugas di luar TPS dan tentunya aparat TNI/Polri tetap netral dalam pelaksanaan pengamanan pemilu 17 April 2019 besok

"Lakukan pendalaman Babinkamtibmas dilarang keras memotret atau dokumentasi kegiatan pencoblosan dan perhitungan suara. Dilarang keras berada di dalam TPS kecuali ada permintaan dari petugas TPS, tugasnya hanya mengawasi dan mengamankan kegiatan jalannya pencoblosan jaga netralitas Polrim, kaga kekompakan antara Polri dan TNI yang bertugas di TPS," tegas Edy.

Selain itu menurut Edy sebanyak 200 Personel anggota Polri juga telah disebarkan ke 24 distrik dan 117 kampung yang ada di Raja Ampat.

"Sejumlah titik yang dianggap rawan telah disiapkan petugas kepolisian dan TNI, intinya hingga selesai kegiatan pemilu, kami Dari aparat keamanan menjamin pelaksanaan pemilu 17 April 2019 besok berjalan dengan aman,"pungkasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4675 seconds (0.1#10.140)