KSAD Ubah Nomenklatur Kodam Pattimura dari XVI Jadi XV
loading...
A
A
A
AMBON - Perubahan tata nama atau nomenklatur Komando Daerah Militer (Kodam) Pattimura kini berganti yang sebelumnya Kodam XVI/Pattimura menjadi Kodam XV/Pattimura.
"Hal ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) KSAD Nomor: Kep/155/II/2024, tanggal 28 Februari tentang perubahan hari jadi dan nama Satuan Kodam XV/Pattimura," kata Panglima Daerah Militer (Pangdam) Pattimura Mayjen TNI Syafrial, Minggu (26/5/2024).
Dalam surat tersebut, juga dijelaskan tentang Hari Ulang Tahun (HUT) Kodam yang semula pada 15 Mei 1999 sekarang menjadi 27 Mei 1957. Hal ini berarti Kodam XV/Pattimura kini akan berusia 67 tahun.
Perubahan Nama Satuan dan Hari Ulang Tahun Satuan Kodam XV/Pattimura merupakan hasil dari sarasehan pada 27 Juni 2023 di Aula Slamet Riyadi, Makorem 151/Binaiya. Pada acara ini dihadiri para sesepuh kodam, akademisi, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh adat.
"Hasil sarasehan tersebut kemudian disarankan kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), dan disetujui dengan menerbitkan surat Keputusan KSAD dengan Nomor tersebut di atas,” kata Pangdam.
Dalam sarasehan itu, terungkap sejarah untuk menumpas dan menghancurkan yang menamakan diri Republik Maluku Selatan (RMS) di Maluku, Komando Tentara dan Teritorium VII Indonesia Timur mulai menyusun rencana gerakan operasi militer bernama "Komando Pasukan Maluku Selatan" dengan Komandan Operasi Kolonel Alex Evert Kawilarang sebagai Panglima TT VII Indonesia Timur yang kemudian diserahkan kepada Letkol Slamet Riyadi.
Dengan demikian maka telah ditetapkan 27 Mei 2024 adalah Hari Ulang Tahun Kodam XV/Pattimura untuk dirayakan setiap tahun.
Jelang peringatan HUT ke-67, telah digelar sejumlah rangkaian kegiatan dilakukan oleh Kodam XV/Pattimura. Mulai dari kegiatan bakti sosial ke panti asuhan dan pondok pesantren, do’a bersama, karya bakti pembersihan sungai dan panti, bakti sosial donor darah, bakti sosial pengobatan umum, bakti sosial khitanan, ziarah ke TMP hingga pelaksanaan syukuran.
Mengawali salah satu rangkaiannya, Kodam XV/Pattimura menyelenggarakan bakti sosial dengan berbagi berkah memberikan tali asih berupa paket bahan pokok kepada anak-anak Pondok Pesantren Ishaka Ambon dan Yayasan Panti Asuhan Santa Maria Ahuru, Desa Batu Merah, Kec. Sirimau Kota Ambon, yang dikemas dengan kegiatan anjangsana, dan pemberian santunan tali asih kepada prajurit dan keluarganya yg sedang sakit.
Makna dari kegiatan bakti sosial ini adalah salah satu bentuk kepedulian seorang Pempimpin yang Visioner, Humanis dan Bijaksana serta Rendah hati, utk menyapa masyarakat dengan penuh keihklasan.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Syafrial didampingi Ketua Persit KCK Daerah XV/Pattimura Ny.Shinta Syafrial serta PJU Kodam XV/Pattimura.
Dengan menyerahkannya tali asih dan paket sembako secara langsung adalah wujud perhatian dan kepedulian yang cukup mendalam untuk memahami masyarakat dari dekat tanpa membedakan suku, ras, agama dan budaya.
Namun semua itu tetap dalam “Bingkai Bhinneka Tunggal Ika” yaitu berbeda-beda tetap satu untuk membangun Maluku dan Maluku Utara dengan semangat kebersamaan sejati, meningkatkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan yang Hakiki saat ini dan di masa mendatang untuk mewujudkan Indonesia maju dan Indonesia Emas.
"Hal ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) KSAD Nomor: Kep/155/II/2024, tanggal 28 Februari tentang perubahan hari jadi dan nama Satuan Kodam XV/Pattimura," kata Panglima Daerah Militer (Pangdam) Pattimura Mayjen TNI Syafrial, Minggu (26/5/2024).
Dalam surat tersebut, juga dijelaskan tentang Hari Ulang Tahun (HUT) Kodam yang semula pada 15 Mei 1999 sekarang menjadi 27 Mei 1957. Hal ini berarti Kodam XV/Pattimura kini akan berusia 67 tahun.
Perubahan Nama Satuan dan Hari Ulang Tahun Satuan Kodam XV/Pattimura merupakan hasil dari sarasehan pada 27 Juni 2023 di Aula Slamet Riyadi, Makorem 151/Binaiya. Pada acara ini dihadiri para sesepuh kodam, akademisi, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh adat.
Baca Juga
"Hasil sarasehan tersebut kemudian disarankan kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), dan disetujui dengan menerbitkan surat Keputusan KSAD dengan Nomor tersebut di atas,” kata Pangdam.
Dalam sarasehan itu, terungkap sejarah untuk menumpas dan menghancurkan yang menamakan diri Republik Maluku Selatan (RMS) di Maluku, Komando Tentara dan Teritorium VII Indonesia Timur mulai menyusun rencana gerakan operasi militer bernama "Komando Pasukan Maluku Selatan" dengan Komandan Operasi Kolonel Alex Evert Kawilarang sebagai Panglima TT VII Indonesia Timur yang kemudian diserahkan kepada Letkol Slamet Riyadi.
Dengan demikian maka telah ditetapkan 27 Mei 2024 adalah Hari Ulang Tahun Kodam XV/Pattimura untuk dirayakan setiap tahun.
Jelang peringatan HUT ke-67, telah digelar sejumlah rangkaian kegiatan dilakukan oleh Kodam XV/Pattimura. Mulai dari kegiatan bakti sosial ke panti asuhan dan pondok pesantren, do’a bersama, karya bakti pembersihan sungai dan panti, bakti sosial donor darah, bakti sosial pengobatan umum, bakti sosial khitanan, ziarah ke TMP hingga pelaksanaan syukuran.
Mengawali salah satu rangkaiannya, Kodam XV/Pattimura menyelenggarakan bakti sosial dengan berbagi berkah memberikan tali asih berupa paket bahan pokok kepada anak-anak Pondok Pesantren Ishaka Ambon dan Yayasan Panti Asuhan Santa Maria Ahuru, Desa Batu Merah, Kec. Sirimau Kota Ambon, yang dikemas dengan kegiatan anjangsana, dan pemberian santunan tali asih kepada prajurit dan keluarganya yg sedang sakit.
Makna dari kegiatan bakti sosial ini adalah salah satu bentuk kepedulian seorang Pempimpin yang Visioner, Humanis dan Bijaksana serta Rendah hati, utk menyapa masyarakat dengan penuh keihklasan.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Syafrial didampingi Ketua Persit KCK Daerah XV/Pattimura Ny.Shinta Syafrial serta PJU Kodam XV/Pattimura.
Dengan menyerahkannya tali asih dan paket sembako secara langsung adalah wujud perhatian dan kepedulian yang cukup mendalam untuk memahami masyarakat dari dekat tanpa membedakan suku, ras, agama dan budaya.
Namun semua itu tetap dalam “Bingkai Bhinneka Tunggal Ika” yaitu berbeda-beda tetap satu untuk membangun Maluku dan Maluku Utara dengan semangat kebersamaan sejati, meningkatkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan yang Hakiki saat ini dan di masa mendatang untuk mewujudkan Indonesia maju dan Indonesia Emas.
(hri)