2 Pemotor Tertimbun Longsor di Sitinjaui Lauik Padang Ditemukan Selamat
loading...
A
A
A
PADANG - Dua pemotor yang dilaporkan hilang akibat tertimbun tanah longsor di kawasan Sitinjaui Lauik, Kelok Bento Panorama Dua, Kelurahan Indarung, Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat berhasil ditemukan dalam kondisi selamat.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang mengonfirmasi hal tersebut dalam laporan Rabu (8/5/2024).
"Dua orang pengendara sepeda motor yang menjadi korban tersebut terjebak material longsoran di lokasi sebelum tim SAR gabungan menemukan dan mengevakuasi mereka," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan resminya, Rabu (8/5/2024).
Selain itu, akses jalan Padang-Solok yang tertutup material longsor juga sudah bisa dilalui kembali.
Sebelumnya diketahui, peristiwa bencana tanah longsor terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang yang mengguyur Kota Padang, pada Selasa (7/5/2024) siang hingga sore hari.
Bencana tersebut menyebabkan material longsoran menutup akses jalan Padang-Solok di kedua arah sehingga tidak bisa dilalui kendaraan.
Guna melakukan penanganan tanah longsor, tim gabungan mengerahkan tiga alat berat guna melakukan evakuasi dan pencarian korban hilang serta pembersihan material longsoran yang menutup badan jalan.
Menyusul masih dinamisnya cuaca di wilayah Padang, BPBD setempat mengingatkan kepada warga agar tetap waspada khususnya mereka yang ingin bepergian menyusul potensi hujan lebat di wilayah Provinsi Sumatera Barat, khususnya di Kota Padang yang diperkirakan masih terjadi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang mengonfirmasi hal tersebut dalam laporan Rabu (8/5/2024).
"Dua orang pengendara sepeda motor yang menjadi korban tersebut terjebak material longsoran di lokasi sebelum tim SAR gabungan menemukan dan mengevakuasi mereka," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan resminya, Rabu (8/5/2024).
Selain itu, akses jalan Padang-Solok yang tertutup material longsor juga sudah bisa dilalui kembali.
Sebelumnya diketahui, peristiwa bencana tanah longsor terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang yang mengguyur Kota Padang, pada Selasa (7/5/2024) siang hingga sore hari.
Bencana tersebut menyebabkan material longsoran menutup akses jalan Padang-Solok di kedua arah sehingga tidak bisa dilalui kendaraan.
Guna melakukan penanganan tanah longsor, tim gabungan mengerahkan tiga alat berat guna melakukan evakuasi dan pencarian korban hilang serta pembersihan material longsoran yang menutup badan jalan.
Menyusul masih dinamisnya cuaca di wilayah Padang, BPBD setempat mengingatkan kepada warga agar tetap waspada khususnya mereka yang ingin bepergian menyusul potensi hujan lebat di wilayah Provinsi Sumatera Barat, khususnya di Kota Padang yang diperkirakan masih terjadi.