Viral Pantai Terkotor di Pandeglang, Penampakannya Sekarang Bikin Miris
loading...
A
A
A
Postingan itu pun lantas mendapatkan banyak komentar dari netizen. Kebanyakan dari mereka menyayangkan kondisi kekotoran pantai terus berlanjut meski telah dibersihkan.
"Mau dibersihkan berkali kali juga tetap begitu kalau ngga ada kesadaran dari orang-orangnya," tulis akun @_cici07sw.
"Bukannya sadar malah lanjut Part 2," timbal @jj3n91_3to3.
Sedangkan @jamalullai02 juga menulis beberapa faktor yang kemungkinan menyebabkan Pantai Teluk Labuan kembali dipenuhi sampah.
"Ada 2 faktor kemungkinan, 1. Kiriman sampah daratan yang terbawa oleh angin ke lautan. 2. Kesengajaan masyarakat membuang sampah ke pantai/laut. Bukan hanya dari masyarakat sekitar pantai tersebut melainkan masyarakat daerah-daerah pantai lainnya maupun pengunjung Pantai saat libur yang membuang sampah ke lautan sehingga sampah terbawa hembusan angin dan berpusat di Pantai teluk Labuan," tulis dia.
Hingga berita ini dipublish, upaya konfirmasi MNC Portal kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pandeglang belum direspons.
Pesan via WhatsApp yang dilayangkan pada Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup, Kabupaten Pandeglang, Winarno pada pukul 14.37 WIB belum juga direspons.
"Mau dibersihkan berkali kali juga tetap begitu kalau ngga ada kesadaran dari orang-orangnya," tulis akun @_cici07sw.
"Bukannya sadar malah lanjut Part 2," timbal @jj3n91_3to3.
Sedangkan @jamalullai02 juga menulis beberapa faktor yang kemungkinan menyebabkan Pantai Teluk Labuan kembali dipenuhi sampah.
"Ada 2 faktor kemungkinan, 1. Kiriman sampah daratan yang terbawa oleh angin ke lautan. 2. Kesengajaan masyarakat membuang sampah ke pantai/laut. Bukan hanya dari masyarakat sekitar pantai tersebut melainkan masyarakat daerah-daerah pantai lainnya maupun pengunjung Pantai saat libur yang membuang sampah ke lautan sehingga sampah terbawa hembusan angin dan berpusat di Pantai teluk Labuan," tulis dia.
Hingga berita ini dipublish, upaya konfirmasi MNC Portal kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pandeglang belum direspons.
Pesan via WhatsApp yang dilayangkan pada Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup, Kabupaten Pandeglang, Winarno pada pukul 14.37 WIB belum juga direspons.
(shf)