Sebanyak 243.821 Wisatawan Berlibur di Candi Prambanan dan Borobudur
loading...
A
A
A
YOGYAKARTA - Tercatat sebanyak 243.821 wisatawan berkunjung ke Destinasi wisata yang dikelola oleh PT Taman Wisata Candi (TWC) atau InJourney Destination Management (IDM) selama libur Lebaran 2024. Di antaranya Candi Borobudur , Prambanan, Keraton Ratu Boko, Teater Pentas Ramayana dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis InJourney Destination Management Hetty Herawati mengatakan, destinasi TWC masih menjadi magnet kunjungan wisatawan selama musim libur Lebaran 2024. Terlebih ada konsep baru yang mereka tawarkan memang menjadi pertimbangan tersendiri bagi wisatawan.
Pesona destinasi wisata Warisan Budaya Dunia tetap diminati untuk berlibur bersama keluarga maupun kerabat sambil menyelami keagungan dan kedalaman makna luhur dari cerita sejarah dari leluhur bangsa. Sehingga tingkat kunjungan selama lebaran cukup menggembirakan.
“Tapi memang angka kunjungan wisatawan ke destinasi TWC cenderung menurun dibanding dengan tahun 2023 lalu," ungkapnya, Rabu (17/4/2024).
Penurunan ini sebenarnya sejalan dengan penurunan kunjungan secara umum. Di mana banyak faktor kemungkinan yang menjadi penyebabnya, antara lain perubahan tren perjalanan, faktor ekonomi nasional, bertumbuhnya destinasi wisata lokal, dan lainnya.
Menurut dia, destinasi Taman Wisata Candi Borobudur tetap menjadi jajaran tertinggi tingkat kunjungan di Jawa Tengah dengan jumlah 63.427 wisatawan. Taman Wisata Candi Prambanan dan Taman Wisata Keraton Ratu Boko dikunjungi sebanyak 82.138 wisatawan.
Jumlah kunjungan ini menyumbang sebanyak 35% angka kunjungan di kabupaten Sleman yang sebanyak 234.319 wisatawan. “Pertunjukan Sendratari Ramayana, Roro Jonggrang dan Shinta Obong menarik kunjungan sebanyak 2.015 wisatawan," tambahnya.
Destinasi wisata yang dikelola anak perusahaan InJourney Destination Management, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dikunjungi sebanyak 95.485 wisatawan di tanggal 8–15 April 2024. TMII menampilkan Festival Pulang Kampung dengan ragam kuliner dan budaya nusantara, di antaranya Parade Harmoni, pertunjukan Lompat Batu, Reog Ponorogo, Tabuh Nusantara dan Pawai Obor dan pertunjukan Air Mancur Menari Tirta Renjana.
Sementara, puncak kunjungan ke destinasi Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, TWC Prambanan dan Keraton Ratu Boko terjadi pada 12 April 2024, di mana total kunjungan mencapai 32.050 wisatawan. Sementara di TMII, puncak kunjungan terjadi pada 13 April 2024 dengan jumlah kunjungan mencapai 21.327 wisatawan.
Kunjungan ke destinasi Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko didominasi oleh wisatawan nusantara yang berasal dari wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Timur, Medan dan lainnya. Pengunjung didominasi oleh grup keluarga yang menjadikan destinasi TWC Borobudur dan TWC Prambanan menjadi tujuan utama berwisata di saat libur Lebaran 2024.
"Kami menghadirkan Pasar Medang di kawasan TWC Prambanan yang mengangkat tema Kelana Cerita Tanah Jawa dari tanggal 11–15 April2024. Pasar Medang berhasil menjadi daya pikat kunjungan wisatawan. Sekitar 12.000 wisatawan menikmati kemeriahan dari rangkaian acara yang digelar di tiga area utamanya, yaitu Bhuvana Java, Cipta Aksara dan Sasana Karya," terangnya.
Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis InJourney Destination Management Hetty Herawati mengatakan, destinasi TWC masih menjadi magnet kunjungan wisatawan selama musim libur Lebaran 2024. Terlebih ada konsep baru yang mereka tawarkan memang menjadi pertimbangan tersendiri bagi wisatawan.
Pesona destinasi wisata Warisan Budaya Dunia tetap diminati untuk berlibur bersama keluarga maupun kerabat sambil menyelami keagungan dan kedalaman makna luhur dari cerita sejarah dari leluhur bangsa. Sehingga tingkat kunjungan selama lebaran cukup menggembirakan.
“Tapi memang angka kunjungan wisatawan ke destinasi TWC cenderung menurun dibanding dengan tahun 2023 lalu," ungkapnya, Rabu (17/4/2024).
Penurunan ini sebenarnya sejalan dengan penurunan kunjungan secara umum. Di mana banyak faktor kemungkinan yang menjadi penyebabnya, antara lain perubahan tren perjalanan, faktor ekonomi nasional, bertumbuhnya destinasi wisata lokal, dan lainnya.
Menurut dia, destinasi Taman Wisata Candi Borobudur tetap menjadi jajaran tertinggi tingkat kunjungan di Jawa Tengah dengan jumlah 63.427 wisatawan. Taman Wisata Candi Prambanan dan Taman Wisata Keraton Ratu Boko dikunjungi sebanyak 82.138 wisatawan.
Jumlah kunjungan ini menyumbang sebanyak 35% angka kunjungan di kabupaten Sleman yang sebanyak 234.319 wisatawan. “Pertunjukan Sendratari Ramayana, Roro Jonggrang dan Shinta Obong menarik kunjungan sebanyak 2.015 wisatawan," tambahnya.
Destinasi wisata yang dikelola anak perusahaan InJourney Destination Management, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dikunjungi sebanyak 95.485 wisatawan di tanggal 8–15 April 2024. TMII menampilkan Festival Pulang Kampung dengan ragam kuliner dan budaya nusantara, di antaranya Parade Harmoni, pertunjukan Lompat Batu, Reog Ponorogo, Tabuh Nusantara dan Pawai Obor dan pertunjukan Air Mancur Menari Tirta Renjana.
Sementara, puncak kunjungan ke destinasi Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, TWC Prambanan dan Keraton Ratu Boko terjadi pada 12 April 2024, di mana total kunjungan mencapai 32.050 wisatawan. Sementara di TMII, puncak kunjungan terjadi pada 13 April 2024 dengan jumlah kunjungan mencapai 21.327 wisatawan.
Kunjungan ke destinasi Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko didominasi oleh wisatawan nusantara yang berasal dari wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Timur, Medan dan lainnya. Pengunjung didominasi oleh grup keluarga yang menjadikan destinasi TWC Borobudur dan TWC Prambanan menjadi tujuan utama berwisata di saat libur Lebaran 2024.
"Kami menghadirkan Pasar Medang di kawasan TWC Prambanan yang mengangkat tema Kelana Cerita Tanah Jawa dari tanggal 11–15 April2024. Pasar Medang berhasil menjadi daya pikat kunjungan wisatawan. Sekitar 12.000 wisatawan menikmati kemeriahan dari rangkaian acara yang digelar di tiga area utamanya, yaitu Bhuvana Java, Cipta Aksara dan Sasana Karya," terangnya.
(wib)