iPhone Keluarga Pasien Raib Digondol Maling, RS Nindita Sampang Bungkam
loading...
) iPhone 14 Pro Max milik keluarga pasien hilang di ruang Rawat inap Rumah Sakit Nindhita Sampang, Madura, Jawa Timur. Foto/Ilustrasi
A
A
A
SAMPANG - Handphone (HP) iPhone 14 Pro Max milik keluarga pasien hilang di ruang Rawat Inap Rumah Sakit Nindhita Sampang, Madura, Jawa Timur. Peristiwa ini terjadi pada Kamis (21/3/2024) pukul 03.40 WIB.
Maling berhasil menggasak handphone dengan harga puluhan juta milik Siti Romlah keluarga pasien dari Desa Taddan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura.
Saat itu handphone miliknya berada di dalam ruangan Nanas tempat suaminya yang tengah menjalani perawatan, tepatnya di lantai dua.
Sebelum hilang, Romlah dan suaminya terbangun dari tidurnya karena ada seorang perawat laki-laki datang melakukan pemeriksaan tensi darah. Setelah itu, ia pun tertidur nyenyak.
”Hilangnya HP itu setelah perawat melakukan pemeriksaan tensi darah dan saya bersama suami kembali melanjutkan tidur,” kata Romlah kepada wartawan, Senin (25/3/2024).
Dia tak menyangka atas hilangnya handphone (HP) tersebut. Sebab, menurut dia jarak waktu dari pemeriksaan perawat dengan kehilangan tidak terlalu lama. Romlah mengaku, ia terbangun dari tidurnya disebabkan karena suara anak kecil menangis dan suara keramaian di rumah sakit.
”Pas bangun tidur tiba-tiba pintu sudah terbuka dan handphone (HP) sudah tidak ada. Saat itu juga langsung saya telfon, beberapa kali dihubungi selalu ditolak,” pungkasnya .
Sementara pihak rumah sakit sampai saat ini masih belum bisa dikonfirmasi terkait dengan kejadian tersebut.
Maling berhasil menggasak handphone dengan harga puluhan juta milik Siti Romlah keluarga pasien dari Desa Taddan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura.
Saat itu handphone miliknya berada di dalam ruangan Nanas tempat suaminya yang tengah menjalani perawatan, tepatnya di lantai dua.
Sebelum hilang, Romlah dan suaminya terbangun dari tidurnya karena ada seorang perawat laki-laki datang melakukan pemeriksaan tensi darah. Setelah itu, ia pun tertidur nyenyak.
”Hilangnya HP itu setelah perawat melakukan pemeriksaan tensi darah dan saya bersama suami kembali melanjutkan tidur,” kata Romlah kepada wartawan, Senin (25/3/2024).
Dia tak menyangka atas hilangnya handphone (HP) tersebut. Sebab, menurut dia jarak waktu dari pemeriksaan perawat dengan kehilangan tidak terlalu lama. Romlah mengaku, ia terbangun dari tidurnya disebabkan karena suara anak kecil menangis dan suara keramaian di rumah sakit.
”Pas bangun tidur tiba-tiba pintu sudah terbuka dan handphone (HP) sudah tidak ada. Saat itu juga langsung saya telfon, beberapa kali dihubungi selalu ditolak,” pungkasnya .
Sementara pihak rumah sakit sampai saat ini masih belum bisa dikonfirmasi terkait dengan kejadian tersebut.
(ams)
Explore More