Octa Dukung IDEP Beri Bantuan 8 Desa Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur
loading...
A
A
A
FLORES TIMUR - Pada Januari dan Februari 2024, Octa mendukung Yayasan Indonesian Education for Permaculture (IDEP) memberikan bantuan darurat kepada masyarakat di 8 desa yang terkena dampak erupsi vulkanik di Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Octa, merupakan broker keuangan global ternama, bermitra dengan IDEP untuk membantu meringankan dampak letusan vulkanik di Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Sebagai bagian dari program dukungan gawat darurat globalnya, Octa mensponsori peralatan kebersihan, fasilitas sanitasi, dan kebutuhan mencuci untuk 474 keluarga yang terpaksa dipindahkan ke tempat pengungsian.
Octa dan IDEP juga menggabungkan upaya guna menanggung penyediaan peralatan yang diperlukan dan dukungan logistik untuk memenuhi kebutuhan pengungsi sementara, termasuk anak-anak, orang tua, dan orang dengan disabilitas.
11 tahun setelah letusan terakhirnya, Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali menginterupsi kehidupan masyarakat di desa sekitar. Setelah peningkatan aktivitas perlahan selama hampir sebulan pada 9 Januari 2024, status peringatan gunung berapi ini mencapai Level IV (level tertinggi dalam skala empat tingkat.) A
kibatnya, pihak berwenang memperluas zona eksklusi yang sebelumnya telah ditetapkan di sekitar gunung berapi menjadi 4 kilometer (2,5 mil) di sekeliling kawah, dan 5 kilometer (3 mil) di sektor barat daya.
Pihak berwenang telah mengevakuasi masyarakat di sekitar gunung berapi ini dan mengimbau warga agar waspada terhadap potensi aliran piroklastik, lahar, dan longsor.
Selain ancaman langsung dari materi letusan dan aliran piroklastik, erupsi juga sangat berdampak pada kehidupan sehari-hari masyarakat setempat di 3 kelurahan yang mencakup 10 desa: Boru Kedang, Konga, Ile Gerung, Tenawang, Watowara, Tuakepa, Lamika, Watotika Ile, Lewokluok, dan Bama.
"Octa memberikan dukungan yang sangat diperlukan dalam memenuhi kebutuhan dasar yang tidak terpenuhi di wilayah pengungsian. Sebagai bagian dari bantuan gawat darurat, prioritas utama kami mencakup memastikan akses ke air bersih, fasilitas sanitasi yang memadai, dan pasokan barang-barang yang bukan makanan. Bantuan Octa berperan penting dalam memenuhi kurangnya kebutuhan bagi ratusan orang yang terpaksa pindah ke pos pengungsian sementara," ujar Direktur Eksekutif IDEP, Muchamad Awal dalam keterangannya, Selasa (5/3/2024).
Dia menuturkan Octa memberikan peralatan kebersihan untuk mengatasi kebutuhan yang tidak terpenuhi di daerah pengungsian. Sebagai bagian dari bantuan gawat darurat, prioritas utama pihaknya saat ini mencakup memastikan paket-paket makanan diterima melalui dukungan keluarga.
"Bantuan Octa berperan penting dalam memenuhi kurangnya kebutuhan bagi ratusan orang yang terpaksa pindah ke pos pengungsian sementara," ucap Muchamad Awal.
Octa dan IDEP pertama kali bermitra di tahun 2022 untuk membantu korban bencana gempa bumi yang menimpa kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Indonesia, pada tanggal 21 November.
Upaya bersama ini berlanjut di tahun 2023, ketika Octa mensponsori fase pemulihan inisiatif dukungan multi-level.
Proyek bantuan darurat yang masih berlangsung dan yang ditujukan pada masyarakat lokal di desa-desa di sekeliling Gunung Lewitobi melanjutkan kolaborasi ini.
Octa, merupakan broker keuangan global ternama, bermitra dengan IDEP untuk membantu meringankan dampak letusan vulkanik di Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Sebagai bagian dari program dukungan gawat darurat globalnya, Octa mensponsori peralatan kebersihan, fasilitas sanitasi, dan kebutuhan mencuci untuk 474 keluarga yang terpaksa dipindahkan ke tempat pengungsian.
Octa dan IDEP juga menggabungkan upaya guna menanggung penyediaan peralatan yang diperlukan dan dukungan logistik untuk memenuhi kebutuhan pengungsi sementara, termasuk anak-anak, orang tua, dan orang dengan disabilitas.
11 tahun setelah letusan terakhirnya, Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali menginterupsi kehidupan masyarakat di desa sekitar. Setelah peningkatan aktivitas perlahan selama hampir sebulan pada 9 Januari 2024, status peringatan gunung berapi ini mencapai Level IV (level tertinggi dalam skala empat tingkat.) A
kibatnya, pihak berwenang memperluas zona eksklusi yang sebelumnya telah ditetapkan di sekitar gunung berapi menjadi 4 kilometer (2,5 mil) di sekeliling kawah, dan 5 kilometer (3 mil) di sektor barat daya.
Pihak berwenang telah mengevakuasi masyarakat di sekitar gunung berapi ini dan mengimbau warga agar waspada terhadap potensi aliran piroklastik, lahar, dan longsor.
Selain ancaman langsung dari materi letusan dan aliran piroklastik, erupsi juga sangat berdampak pada kehidupan sehari-hari masyarakat setempat di 3 kelurahan yang mencakup 10 desa: Boru Kedang, Konga, Ile Gerung, Tenawang, Watowara, Tuakepa, Lamika, Watotika Ile, Lewokluok, dan Bama.
"Octa memberikan dukungan yang sangat diperlukan dalam memenuhi kebutuhan dasar yang tidak terpenuhi di wilayah pengungsian. Sebagai bagian dari bantuan gawat darurat, prioritas utama kami mencakup memastikan akses ke air bersih, fasilitas sanitasi yang memadai, dan pasokan barang-barang yang bukan makanan. Bantuan Octa berperan penting dalam memenuhi kurangnya kebutuhan bagi ratusan orang yang terpaksa pindah ke pos pengungsian sementara," ujar Direktur Eksekutif IDEP, Muchamad Awal dalam keterangannya, Selasa (5/3/2024).
Dia menuturkan Octa memberikan peralatan kebersihan untuk mengatasi kebutuhan yang tidak terpenuhi di daerah pengungsian. Sebagai bagian dari bantuan gawat darurat, prioritas utama pihaknya saat ini mencakup memastikan paket-paket makanan diterima melalui dukungan keluarga.
"Bantuan Octa berperan penting dalam memenuhi kurangnya kebutuhan bagi ratusan orang yang terpaksa pindah ke pos pengungsian sementara," ucap Muchamad Awal.
Octa dan IDEP pertama kali bermitra di tahun 2022 untuk membantu korban bencana gempa bumi yang menimpa kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Indonesia, pada tanggal 21 November.
Upaya bersama ini berlanjut di tahun 2023, ketika Octa mensponsori fase pemulihan inisiatif dukungan multi-level.
Proyek bantuan darurat yang masih berlangsung dan yang ditujukan pada masyarakat lokal di desa-desa di sekeliling Gunung Lewitobi melanjutkan kolaborasi ini.
(ams)