Viral Dugaan Pungli Parkir di Kompleks Pemkab Bandung, Ini Faktanya

Senin, 19 Februari 2024 - 15:05 WIB
loading...
Viral Dugaan Pungli Parkir di Kompleks Pemkab Bandung, Ini Faktanya
Pungli yang diduga terjadi di Taman Uncal, Kompleks Pemkab Bandung viral setelah seorang korban, pengemudi mobil mengunggah peristiwa yang menimpanya. Foto/Tangkapan Layar
A A A
BANDUNG - Pungutan liar (pungli) yang diduga terjadi di Taman Uncal, Kompleks Pemkab Bandung viral setelah seorang korban yang merupakanpengemudi mobil mengunggah peristiwa yang menimpanya.

Dalam video viral yang diunggah di Instagram, akun @wiki82652 menceritakan pengalamannya sebagai korban ulah oknum juru parkir liar saat mengunjungi taman tersebut bersama anaknya pada Minggu (18/2/2024).



“Saat saya tiba dan hendak memarkir mobil, saya langsung diminta uang parkir oleh seorang oknum. Saya menyarankan untuk membayar setelah pulang, namun oknum tersebut bersikeras meminta pembayaran di depan,” tulis korban dalam postingannya.

Meski merasa tidak nyaman, Wiki akhirnya membayar uang parkir yang diminta oleh oknum tersebut.

“Saya melihat oknum tersebut terlihat mabuk dan agresif. Saya akhirnya membayar uang parkir yang diminta agar tidak terjadi konfrontasi,” tambahnya.

Setelah kejadian itu, Wiki langsung melaporkan insiden tersebut ke pos penjagaan di depan taman.



“Saya langsung melaporkan kejadian ini kepada petugas yang berjaga di depan taman. Namun saya merasa heran karena tindakan tersebut masih terjadi di kompleks kantor pemerintah,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Bandung, Mochammad Usman membenarkan adanya kejadian tersebut. Dia menyatakan bahwa salah satu pelaku sudah diamankan.

“Berdasarkan informasi dari media sosial dan pihak kepolisian, kami telah mengamankan salah satu pelaku terkait dugaan pungli di taman tersebut,” ujar Kasatpol PPsaat dikonfirmasi, Senin (19/2/2024).

Usman juga menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian ini.

“Kami belum mendalami lebih lanjut, namun yang bersangkutan sudah diserahkan ke pihak Polresta,” katanya.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2117 seconds (0.1#10.140)