Hilang usai Nyoblos, Warga Tulungagung Ditemukan Tewas di Sungai Brantas
loading...
Polisi melakukan olah TKP temuan mayat di Sungai Brantas, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur pada Kamis (15/2/2024) siang. Foto/Anang AF/iNewsTV
A
A
A
TULUNGAGUNG - Sesosok mayat laki-laki ditemukan mengambang di Sungai Brantas, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung , Jawa Timur pada Kamis (15/2/2024) siang. Korban diketahui bernama Mustalam, warga Desa Banjarejo, Kecamatan Rejotangan, yang sebelumnya dilaporkan hilang usai mencoblos dan pamit potong rambut pada Rabu (14/2/2024) siang.
Mayat Mustalam pertama kali ditemukan oleh warga di Lingkungan 10 Desa Ngunut. Kejadian ini langsung dilaporkan ke kantor polisi terdekat.
Dari hasil identifikasi, diketahui bahwa korban adalah Mustalam, warga Desa Banjarejo, Kecamatan Rejotangan. Korban sebelumnya dilaporkan hilang setelah mencoblos dan pamit potong rambut pada Rabu siang.
Saat ini, jasad korban telah dievakuasi ke RSUD Dokter Iskak Tulungagung untuk proses visum dan identifikasi lebih lanjut.
Wakapolsek Ngunut, AKP Agus Riyanto, mengatakan bahwa dari hasil pemeriksaan sementara, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau kejanggalan lain.
"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab kematian korban," kata AKP Agus Riyanto.
Mayat Mustalam pertama kali ditemukan oleh warga di Lingkungan 10 Desa Ngunut. Kejadian ini langsung dilaporkan ke kantor polisi terdekat.
Dari hasil identifikasi, diketahui bahwa korban adalah Mustalam, warga Desa Banjarejo, Kecamatan Rejotangan. Korban sebelumnya dilaporkan hilang setelah mencoblos dan pamit potong rambut pada Rabu siang.
Saat ini, jasad korban telah dievakuasi ke RSUD Dokter Iskak Tulungagung untuk proses visum dan identifikasi lebih lanjut.
Wakapolsek Ngunut, AKP Agus Riyanto, mengatakan bahwa dari hasil pemeriksaan sementara, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau kejanggalan lain.
"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab kematian korban," kata AKP Agus Riyanto.
(hri)
Explore More