Belum Direstui Kemenag, Iwan Bule Ngotot Berangkatkan Jamaah Haji dari Bandara Kertajati

Selasa, 03 Juli 2018 - 19:42 WIB
Belum Direstui Kemenag, Iwan Bule Ngotot Berangkatkan Jamaah Haji dari Bandara Kertajati
Belum Direstui Kemenag, Iwan Bule Ngotot Berangkatkan Jamaah Haji dari Bandara Kertajati
A A A
BANDUNG - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Mochamad Iriawan menyebut, Kementerian Agama (Kemenag) belum merestui pemberangkatan jamaah haji dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Kabupaten Majalengka.

Meski begitu, pria yang akrab disapa Iwan bule itu mengaku, akan tetap berupaya maksimal mewujudkan pemberangkatan jamaah haji dari Bandara Kertajati yang juga menjadi harapan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurut Iwan, rencana pemberangkatan jamaah haji dari Bandara Kertajati sendiri sebenarnya sudah disetujui Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, baik dalam hal penyiapan angkutan udara maupun anggaran yang dibutuhkan. Bahkan, kata Iwan, pihak imigrasi pun telah siap dengan rencana tersebut.

"Ini yang belum siap Kementerian Agama, tapi kita maskimal agar (jamaah haji) tetap bisa berangkat (dari Bandara Kertajati)," ungkap Iwan di sela-sela peninjauan pelaksanaan PPDB di SMA Negeri 5, Jalan Belitung, Kota Bandung, Selasa (3/8/2018).

Iwan menyebutkan, salah satu alasan Kemenag belum siap memberangkatkan jamaah haji dari Bandara Kertajati adalah kesiapan infrastruktur penunjangnya, yakni embarkasi haji berikut sarana dan prasarananya, layaknya embarkasi haji di Bekasi.

"Sepeti contoh itu kan kalau masuk embarkasi tidak keluar lagi 24 jam. Ada pemeriksaan kesehatan, istirahat (sebelum) pemberangkatan, alat-alat, dan sebagainya. Ini yang disampaikan Kementerian Agama belum siap," paparnya.

Kondisi tersebut, kata Iwan, membuat Kemenag khawatir mengganggu kesepakatan yang telah dibangun Kemenag dengan Pemerintah Arab Saudi terkait kemudahan jamaah haji asal Indonesia untuk menunaikan ibadah haji.

"Karena sekarang jamaah haji tidak usah lagi paspornya dicap di Jeddah, langsung keluar ambil barang selesai. Kalau dicap lama sekali, membuat cape, itu yang dikhawatirkan," terangnya.

Meski begitu, Iwan kembali mengatakan, pihaknya akan tetap berupaya maksimal mewujudkan rencana pemberangkatan jamaah haji dari bandara terbesar kedua di Indonesia tersebut. Setidaknya, jamaah haji yang berdomisili di sekitar Bandara Kertajati, seperti Majalengka, Cirebon, dan Indramayu.

"Ini sedang dalam nego juga. Hari ini seharusnya saya ada di Bekasi bertemu dengan menteri agama, tapi kami ada kegiatan paripurna. Jadi sekda (sekretaris daerah) sekarang lagi bicara. Harus diupayakan, saya mohon doanya," pungkas Iwan.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5634 seconds (0.1#10.140)