Jelang Pemilu 2024, Polres Inhu Silaturahmi dengan Pondok Pesantren untuk Tangkal Hoaks

INDRAGIRI HULU - Polres Indragiri Hulu (Inhu), Riau mengunjungi dan menggelar silaturahmi dengan pendiri serta pengaruh Pondok Pesantren (Ponpes) Nur Alif, Desa Seko Lubuk Tigo, Kecamatan Lirik.

Dalam silaturahmi cooling system Pemilu Damai 2024 ini, Kapolres Inhu AKBP Dody Wirawijaya disambut oleh pendiri Ponpes Nur Alif, KH Muhamad Suparman, pengasuh ponpes, Gus Zainal Santri Ndeso dan para ustaz serta pengajar.



Kapolres menyampaikan, saat ini bangsa Indonesia tengah menghadapi rangkaian Pemilu 2024 , di mana salah satu tahapannya adalah masa kampanye sudah dimulai dari tanggal 28 November 2023 sampai dengan 10 Februari 2024 mendatang.



Dalam masa-masa kampanye ini selalu ada isu-isu atau berita hoak yang terkadang dapat menimbulkan keributan dan perpecahan di masyarakat.

Oleh karena itu, diharapkan peran serta tokoh agama serta tokoh masyarakat Kecamatan Lirik, khususnya Ponpes Nur Alif dan juga seluruh elemen masyarakat untuk dapat membantu menyejukkan situasi dan kondisi jelang Pemilu 2024.

"Mari sama-sama bangun sinergi dengan seluruh stakeholder terkait dan Panwaslu untuk mengawasi dan mengamankan jalannya Pemilu 2024," kata AKBP Dody Wirawijaya, Jumat (26/1/2024)



Selain itu, untuk menjaga stabilitas keamanan selama tahapan Pemilu, Polri akan melaksanakan cooling system ke seluruh kecamatan dan desa di Kabupaten Inhu, juga mengajak masyarakat untuk sama-sama menjaga situasi keamanan selama tahapan Pemilu 2024.

Sementara, KH Muhamad Suparman mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Inhu yang telah datang dan bersilaturahmi di Ponpes Nur Alif dalam acara dengan tema "Duduk Bareng".

"Kita dapat bersama silaturahmi dan kordinasi untuk menjaga situasi Kamtibmas agar tetap aman dan damai terutama pada tahapan Pemilu yang saat ini sedang berlangsung," kata KH Muhamad Suparman.

Mereka berharap, dukungan semua pihak untuk dapat membantu mengawasi jalannya Pemilu 2024. Bila ada informasi terkait hal-hal yang dinilai telah melanggar ketentuan dalam Pemilu, mereka akan memberikan informasi kepada pihak penyelenggara pemilu dan pihak kepolisian.

"Mudah-mudahan, Pemilu di Kabupaten Inhu, khususnya di Kecamatan Lirik dapat berjalan dengan aman dan damai" tukasnya.