Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Dorong Generasi Muda Aktif Kembangkan Ekonomi Kreatif

Sabtu, 18 November 2023 - 09:24 WIB
loading...
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Dorong Generasi Muda Aktif Kembangkan Ekonomi Kreatif
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo mendorong generasi muda aktif dalam mengembangkan ekonomi kreatif. Foto/Masdarul Kh/MPI
A A A
SURABAYA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Wakabaparekraf) Angela Tanoesoedibjo mendorong generasi muda Indonesia berperan aktif dalam mengembangan sektor ekonomi kreatif (ekraf).

Hal ini diungkapkan Angela dalam acara Cangkruk dan Ngobrol Bareng Pelaku Ekonomi Kreatif (Cobek Kreatif Surabaya) dengan tema “Inovasi Wirausaha Ekonomi Kreatif Melalui Transformasi Digital”, di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Jumat (17/11/2023).

Dia mengatakan, Indonesia telah memasuki era bonus demografi. Penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih besar jumlahnya dibanding usia nonproduktif (65 tahun ke atas) dengan proporsi lebih dari 60% dari total jumlah penduduk Indonesia.

Angela menilai generasi muda harus menjadi penggerak utama dalam pembangunan Indonesia, khususnya di sektor ekonomi kreatif.



“Jadi kawan-kawan sekalian kita semua yang ada di ruangan ini memiliki peran yang sangat penting, karena kita masuk kelompok terbesar di Indonesia, gen Z dan millennial. Kita mempunyai peran yang penting untuk menjadi penggerak utama dalam pembangunan negara ini dengan terus berkarya. Apa yang bisa kita karyakan? Tentunya salah satunya melalui sektor ekonomi kreatif,” kata Angela.

Cobek Kreatif yang diselenggarakan di Surabaya ini diharapkan bisa menginspirasi mahasiswa yang datang dari berbagai daerah agar bisa lebih produktif dan berkarya di bidang ekonomi kreatif.

Plt. Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Oneng Setya Harini, mengatakan Cobek Kreatif Surabaya dilaksanakan dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif di kota Surabaya seiring dengan transformasi digital yang terjadi secara global.

Oneng menyampaikan Surabaya belum menetapkan salah satu dari 17 subsektor ekraf yang diunggulkan untuk dapat dikembangkan secara intensif.

Oleh karenanya, ia mendorong Kota Surabaya untuk melakukan proses uji petik PMK3I (Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif Indonesia) agar dapat menetapkan subsektor ekonomi kreatif unggulan yang akan memperkuat posisi Surabaya sebagai Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia.

“Kami ingin mendorong untuk kota Surabaya melakukan PMK3I kemudian juga untuk melakukan penetapan kabupaten/kota kreatif karena kita lihat potensinya yang luar biasa,” kata Oneng.
(hri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4017 seconds (0.1#10.140)