Sakralnya Sumpah Panitia Seleksi Sekolah Polisi Agar Tak Curang

Selasa, 12 September 2017 - 23:01 WIB
Sakralnya Sumpah Panitia Seleksi Sekolah Polisi Agar Tak Curang
Sakralnya Sumpah Panitia Seleksi Sekolah Polisi Agar Tak Curang
A A A
SEMARANG - Sejumlah anggota polisi harus disumpah dan menandatangani pakta integritas untuk mencegah aksi curang selama seleksi peserta Sekolah Inspektur Polisi (SIP) Intelkam TA 2017. Langkah itu sebagai bentuk keseriusan polisi sebagai institusi yang selalu berbenah dan dapat dipercaya masyarakat.

Sebelum pengambilan sumpah dimulai, satu per satu panitia seleksi dipanggil ke depan untuk menempati lokasi yang disiapkan. Beberapa tokoh agama dengan memegang kitab suci masing-masing, berdiri di belakang anggota polisi. Kemudian, Kepala Biro Sumber Daya Manusia (Karo SDM) Polda Jateng, Kombes Pol Rudi Darmoko, memimpin pengambilan sumpah. Dengan nada tegas, setiap anggota panitia menirukan ucapan pembacaan sumpah hingga selesai.

Tak sekadar disumpah, seluruh panitia juga diminta menandatangani pakta integritas. Setelah upacara pembukaan serta penandatanganan sumpah, beberapa petugas Tim Wasdal (Itwasda dan Paminal) membuka kotak penyimpanan soal psikologi dengan disaksikan seluruh peserta.

"Bahwa pelaksanaan kegiatan seleksi SIP Intelkam TA 2017 ini ada sesuatu yang baru, yaitu pelaksanaan sumpah dan pakta integritas baik kepada peserta maupun panitia," kata Rudi seusai memimpin upacara pengambilan sumpah di Mapolda Jateng, Selasa (12/9/2017).

Dia berharap, proses seleksi kali ini dapat berjalan secara bersih, transparan, dan akuntabel agar menghasilkan perwira yang profesional dan tepercaya. Untuk itu, peserta dilarang melakukan aktivitas curang karena bisa berujung pada diskualifikasi. Sedangkan untuk bagi panitia jika bertindak curang juga akan mendapatkan sanksi tegas sesuai aturan yang berlaku.

"Saya berharap seleksi ini berjalan humanis serta clear dan clean tanpa ada intervensi. Para peserta tidak perlu melakukan hal-hal di luar ketentuan, karena apabila didapati maka akan didiskualifikasi. Demikian pula kepada panitia jangan sekali-kali mencoba berbuat curang karena akan diproses sesuai ketentuan yang berlaku," tandasnya.

Sekadar diketahui, pelaksanaan pemeriksaan psikologi dibagi menjadi tiga item meliputi kecerdasan sejumlah 100 soal, kecermatan sebanyak 500 soal, serta kepribadian berjumlah 182 soal. Jumlah peserta seleksi sebanyak 157 polisi dari seluruh polres di wilayah hukum Polda Jateng.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7195 seconds (0.1#10.140)