Massa Mengamuk Mobil BNN Dirusak saat Penggerebekan Narkoba
loading...
A
A
A
DELISERDANG - Satu unit mobil operasi Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Deliserdang, Rabu (5/8/2020) dirusak massa ketika hendak mengerebek bandar narkoba di Desa Raugemuk, Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara . Dalam video amatir milik warga tersebut terlihat jelas dimana kondisi satu unit mobil BNN jenis Avanza yang dilakukan oleh massa orang-orang terdekat bandar narkoba di Desa Raugemuk, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang dalam keadaan ringsek dan terbalik. (Baca : Batu Hitam Diduga Meteor yang Menimpa Rumah Warga Ditawar Rp1 Miliar)
Insiden pengrusakan satu unit mobil BNN jenis avanza yang dilakukan massa orang-orang terdekat bandar narkoba di Desa Raugemuk, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang ini sendiri sudah dilaporkan ke Polresta Deliserdang.
Penggerebekan tersebut berawal dari pihak BNN mengamankan tiga orang tersangka dengan barang bukti 4 paket sabu pada Desember 2019. (Baca juga: Pemilik dan Putranya Meninggal karena COVID-19, Rumah Makan Rawon Nguling Ditutup)
Lalu dikembangkan hasilnya bandarnya berada di Desa Raugemuk Pantai Labu. Atas informasi itu tim langsung melakukan penggerebekan dengan berkoordinasi dengan pihak kepala desa setempat.
Saat penggerebekan tersangka inisal SP diduga sebagai bandar diamankan di salah satu rumah. Namun saat penggerebekan ada seorang mengaku tokoh masyarakat datang hendak menyaksikan. Tapi tidak dibolehkan petugas jaga BNN karena lokasi dilakukan sterilisasi saat itu petugas jaga mencoba menghalangi dan mendorong supaya tidak masuk kelokasi sehingga sang tokoh terjatuh.
Warga yang melihat hal itu tersulut emosi dan melakukan penyerangan dan pengrusakan pada mobil operasi BNN dan pelaku yang diduga bandar narkoba yang sebelumnya sudah diamankan terpaksa lepas akibat penyerangan massa.
Kepala BNNK Deliserdang, AKBP Safwan Hayat saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu. “Benar, pagi tadi kejadiannya sekitar jam 10.00 WIB. Kejadian ini sudah saya laporkan ke BNN Provinsi, ” katanya.
Insiden pengrusakan satu unit mobil BNN jenis avanza yang dilakukan massa orang-orang terdekat bandar narkoba di Desa Raugemuk, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang ini sendiri sudah dilaporkan ke Polresta Deliserdang.
Penggerebekan tersebut berawal dari pihak BNN mengamankan tiga orang tersangka dengan barang bukti 4 paket sabu pada Desember 2019. (Baca juga: Pemilik dan Putranya Meninggal karena COVID-19, Rumah Makan Rawon Nguling Ditutup)
Lalu dikembangkan hasilnya bandarnya berada di Desa Raugemuk Pantai Labu. Atas informasi itu tim langsung melakukan penggerebekan dengan berkoordinasi dengan pihak kepala desa setempat.
Saat penggerebekan tersangka inisal SP diduga sebagai bandar diamankan di salah satu rumah. Namun saat penggerebekan ada seorang mengaku tokoh masyarakat datang hendak menyaksikan. Tapi tidak dibolehkan petugas jaga BNN karena lokasi dilakukan sterilisasi saat itu petugas jaga mencoba menghalangi dan mendorong supaya tidak masuk kelokasi sehingga sang tokoh terjatuh.
Warga yang melihat hal itu tersulut emosi dan melakukan penyerangan dan pengrusakan pada mobil operasi BNN dan pelaku yang diduga bandar narkoba yang sebelumnya sudah diamankan terpaksa lepas akibat penyerangan massa.
Kepala BNNK Deliserdang, AKBP Safwan Hayat saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu. “Benar, pagi tadi kejadiannya sekitar jam 10.00 WIB. Kejadian ini sudah saya laporkan ke BNN Provinsi, ” katanya.
(sms)