7 Jembatan Kaca di Indonesia, Nomor 5 Pecah dan Memakan Korban

JAKARTA - Jembatan kaca menjadi salah satu daya tarik lokawisata yang ada di Indonesia. Selain bisa melihat pemandangan indah, objek wisata jembatan kaca juga cocok untuk penyuka tantangan.

Salah satu pengalaman unik saat menjelajahi jembatan kaca adalah sensasi ngeri ketika berjalan di atasnya. Wisatawan juga bisa menikmati keindahan alam ketika berjalan di atas ketinggian.

Berikut tujuh destinasi wisata jembatan kaca yang ada di Indonesia.

Jembatan Kaca di Indonesia

1. Blangsinga Glass Bridge

Blangsingah Glass Bridge adalah salah satu wisata jembatan kaca yang ada di Bali. Jembatan kaca ini dibangun dengan pemandangan membentang sungai Petanu dan menghubungkan wilayah Desa Kemenuh Sukawati dan Desa Blangsinga, Bali.



Jembatan ini memiliki panjang 188 meter dengan lebar mencapai 2,2 meter, dan berada di ketinggian 66 meter. Jembatan kaca ini dirancang dengan kekuatan untuk menampung 500 orang.

2. Jembatan Kaca Buntu Burake Toraja

Selanjutnya adalah jembatan kaca Buntu Burake yang ada di Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Jembatan ini berada di kawasan perbukitan batu gamping di Kecamatan Makale dan berada di ketinggian 900 - 1.128 diatas permukaan laut.

Jembatan Kaca Buntu Burake Toraja dibangun mengelilingi kawasan wisata Patung Yesus yang cukup terkenal di Tana Toraja. Beningnya kaca membuat pengunjung bisa melihat ke dasar dari ketinggian lebih dari 900 mdpl sehingga membuat bulu kuduk berdiri.

3. Jembatan Kaca Berendeng

Tidak jauh dari Jakarta, ternyata ada wisata jembatan kaca di Tangerang. Jembatan kaca ini dikenal dengan nama Jembatan Kaca Berendeng yang berada di atas aliran sungai Cisadane.