Hindari Tabrakan Beruntun, Truk Semen Tabrak Rumah

Minggu, 23 April 2017 - 08:57 WIB
Hindari Tabrakan Beruntun, Truk Semen Tabrak Rumah
Hindari Tabrakan Beruntun, Truk Semen Tabrak Rumah
A A A
AGAM - Sebuah truk pengangkut semen BM 8096 JU menabrak rumah warga di Kawasan Jalan Raya Sungai Buluah, Kecamatan Banuhampu Sungai Puar, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu malam 22 April 2017. Beruntung tidak ada korban dalam kejadian ini karena saat kejadian rumah yang ditabrak sedang ditinggal penghuninya.

Namun akibat kejadian ini rumah rusak berat dan nyaris ambruk ditimpa badan truk penuh muatan semen yang miring karena sebagian badan truk turun dari jalan raya.

Kecelakaan ini terjadi karena truk menghindari tabrakan beruntun dengan minibus dan dua sepeda motor dari arah berlawanan

Kapolsek Banuhampu Sungai Puar Komisaris Polisi Firdaus menyebutkan, kecelakaan berawal saat truk yang dikemudikan oleh Samsul (46) warga Padang sedang melaju dengan kecepatan sedang dari dari arah kota Padang menuju Bukittinggi.

Sesampainya di kawasan depan Masjid Taqwa sebelum pertigaan Sungai Buluah truk yang melaju di tengah jalan tiba-tiba disalip oleh mobil pikap L-300 dari arah kiri belakang.

Saat itu dari arah berlawanan ada dua pengendara sepeda motor dengan kecepatan tinggi sedang saling berpacu mendahului minibus Avanza yang ada di depannya.

Pengemudi truk sempat panik namun di detik-detik yang kritis begitu L-300 di samping kiri berhasil mendahuluinya pengemudi truk langsung membanting kemudi ke kiri dan menabrak rumah yang ada di pinggir jalan.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini kerugian materi diperkirakan mencapai Rp80 juta,” kata Kapolsek, Minggu (23/4/2017).

Sementara proses pemindahan muatan truk berupa semen ke truk lainnya yang dilakukan di badan jalan membuat kemacetan belasan kilometer dari kedua arah pun tak terhindarkan. Petugas kepolisian terpaksa memberlakukan sistem buka tutup untuk mengurai kemacetan.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4044 seconds (0.1#10.140)