Update Laka Maut Bus Eka vs Sugeng Rahayu di Ngawi, 2 Sopir dan 1 Warga Tewas
loading...
Polisi menyelidiki penyebab kecelakaan maut Bus Eka dengan Sugeng Rahayu di ruas Jalan Geneng, Ngawi, Jawa Timur, tepatnya depan Puskesmas Geneng. Foto/Ist
A
A
A
NGAWI - Polisi menyelidiki penyebab kecelakaan maut bus Eka dengan bus Sugeng Rahayu di ruas Jalan Geneng, Ngawi, Jawa Timur, tepatnya depan Puskesmas Geneng. Update terbaru, jumlah korban tewas sebanyak 3 orang dan 14 luka yang merupakan penumpang dari dua bus tersebut.
Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono menegaskan, para korban dilarikan ke dua rumah sakit di Ngawi.
"Korban tewas adalah sopir dua bus tersebut dan seorang warga," kata Argowiyono, Kamis (31/8/2023).
Dia menjelaskan bahwa hingga siang ini proses evakuasi bangkai kedua bus yang rusak parah itu sedang dievakuasi. Sementara jalur utama Madiun-Ngawi untuk sementara dialihkan ke tol dan akses yang lain.
Diberitakan sebelumnya, tabrakan maut antara bus Eka dengan bus Sugeng Rahayu terjadi Kamis (31/8/2023) sekitar pukul 04.30 WIB.
Menurut saksi mata, penyebab kecelakaan ini diiduga karane kedua bus menghindari penyeberang jalan. Informasi di lapangan, penyeberang jalan ini juga tewas tertabrak bus.
Menurut Nugroho, saksi mata kejadian, kedua bus melaju dari arah berlawanan, yaitu dari utara dan selatan.
"Bus menghindari seorang warga yang menyeberang jalan," kata Nugroho kepada wartawan.
Diduga, kedua bus sama-sama berkecepatan tinggi. Bus Eka jurusan Yogyakarta-Surabaya melaju dari arah Ngawi. Sementara bus Sugeng Rahayu jurusan Surabaya-Yogyakarta melaju dari arah Madiun.
Dari video dan foto yang beredar di media sosial, kedua bus mengalami kerusakan parah. Bahkan, satu bus hingga atapnya nyaris terlepas.
Bus Eka rusak parah di bagian depan. Bodi bus Sumber Rahayu ringsek parah. Atapnya sampai ringsek ke aspal.
Akibat tabrakan kedua bus ini, ruas jalan Madiun - Ngawi ditutup. Arus kendaraan dialihkan ke jalur lain. Proses evakuasi hingga saat ini masih dilakukan.
"Jalur sementara ditutup. Kendaraan dialihkan ke jalan alternatif," ujar salah satu warga.
Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono menegaskan, para korban dilarikan ke dua rumah sakit di Ngawi.
"Korban tewas adalah sopir dua bus tersebut dan seorang warga," kata Argowiyono, Kamis (31/8/2023).
Baca Juga
Dia menjelaskan bahwa hingga siang ini proses evakuasi bangkai kedua bus yang rusak parah itu sedang dievakuasi. Sementara jalur utama Madiun-Ngawi untuk sementara dialihkan ke tol dan akses yang lain.
Diberitakan sebelumnya, tabrakan maut antara bus Eka dengan bus Sugeng Rahayu terjadi Kamis (31/8/2023) sekitar pukul 04.30 WIB.
Menurut saksi mata, penyebab kecelakaan ini diiduga karane kedua bus menghindari penyeberang jalan. Informasi di lapangan, penyeberang jalan ini juga tewas tertabrak bus.
Menurut Nugroho, saksi mata kejadian, kedua bus melaju dari arah berlawanan, yaitu dari utara dan selatan.
"Bus menghindari seorang warga yang menyeberang jalan," kata Nugroho kepada wartawan.
Diduga, kedua bus sama-sama berkecepatan tinggi. Bus Eka jurusan Yogyakarta-Surabaya melaju dari arah Ngawi. Sementara bus Sugeng Rahayu jurusan Surabaya-Yogyakarta melaju dari arah Madiun.
Dari video dan foto yang beredar di media sosial, kedua bus mengalami kerusakan parah. Bahkan, satu bus hingga atapnya nyaris terlepas.
Bus Eka rusak parah di bagian depan. Bodi bus Sumber Rahayu ringsek parah. Atapnya sampai ringsek ke aspal.
Akibat tabrakan kedua bus ini, ruas jalan Madiun - Ngawi ditutup. Arus kendaraan dialihkan ke jalur lain. Proses evakuasi hingga saat ini masih dilakukan.
"Jalur sementara ditutup. Kendaraan dialihkan ke jalan alternatif," ujar salah satu warga.
(shf)
Explore More