Warga Terjatuh ke Lubang Saluran Mesin Air di Cipayung Depok Meninggal Dunia
loading...
Petugas damkar saat proses mengevakuasi warga berinisial ZR (52) yang terjatuh ke lubang saluran mesin air di Jalan Kampung Rawasari, Cipayung, Depok, Minggu (13/8/2023), tidak terselamatkan. Foto: Dok Damkar
A
A
A
DEPOK - Warga berinisial ZR (52) yang terjatuh ke lubang saluran mesin air di Jalan Kampung Rawasari, RT 1/RW 6, Cipayung Jaya, Cipayung, Depok, Minggu (13/8/2023), tidak terselamatkan. Pria paruh baya itu meninggal dunia saat perjalanan menuju rumah sakit.
"Saat perjalanan ke rumah sakit korban ZR (52), laki-laki, meninggal dunia," ujar Kapolsek Pancoran Mas Kompol Tri Harijadi saat dikonfirmasi, Senin (14/8/2023).
Tri menyebutkan, korban ZR terjatuh saat berusaha dievakuasi oleh sang anak menggunakan tali. "Bukan keracunan, terjatuh saat mau dibantu ke atas sama anaknya, talinya putus," jelasnya.
Petugas Damkar kemudian dihubungi untuk membantu evakuasi ZR dari dasar lubang. "Tim damkar bantu saat korban sudah terjatuh di dasar sumur. Keterangan damkar, kedalamannya kurang lebih 10 meter," tuturnya.
ZR tercebur ke lubang itu awalnya karena terpeleset saat memperbaiki mesin air. Awalnya kondisi korban diduga baik-baik saja sebelum terjatuh saat dilakukan evakuasi awal menggunakan tali oleh sang anak.
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok Denny Romulo menyebutkan, sebanyak dua unit ranger dari UPT Cipayung dan Pos Merdeka dikerahkan untuk mengevakuasi korban.
Sejumlah peralatan yang digunakan untuk membantu mengevakuasi korban, di antaranya tripot, tali, karabiner, scuba, masker, dan selang.
"Saat perjalanan ke rumah sakit korban ZR (52), laki-laki, meninggal dunia," ujar Kapolsek Pancoran Mas Kompol Tri Harijadi saat dikonfirmasi, Senin (14/8/2023).
Tri menyebutkan, korban ZR terjatuh saat berusaha dievakuasi oleh sang anak menggunakan tali. "Bukan keracunan, terjatuh saat mau dibantu ke atas sama anaknya, talinya putus," jelasnya.
Petugas Damkar kemudian dihubungi untuk membantu evakuasi ZR dari dasar lubang. "Tim damkar bantu saat korban sudah terjatuh di dasar sumur. Keterangan damkar, kedalamannya kurang lebih 10 meter," tuturnya.
ZR tercebur ke lubang itu awalnya karena terpeleset saat memperbaiki mesin air. Awalnya kondisi korban diduga baik-baik saja sebelum terjatuh saat dilakukan evakuasi awal menggunakan tali oleh sang anak.
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok Denny Romulo menyebutkan, sebanyak dua unit ranger dari UPT Cipayung dan Pos Merdeka dikerahkan untuk mengevakuasi korban.
Sejumlah peralatan yang digunakan untuk membantu mengevakuasi korban, di antaranya tripot, tali, karabiner, scuba, masker, dan selang.
(thm)
Lihat Juga :
