Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Senangnya Warga Brebes, Dapat Kejutan Jelang HUT Ke-78 Jateng dari Ganjar
loading...
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyerahkan bantuan kepada warga Desa Tengki, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Kamis (10/8/2023). Foto/Ist
A
A
A
BREBES - Senyum sumringah terpancar di wajah Susi (40), seorang warga Brebes, Jawa Tengah. Menjelang ulang tahun Ke-78 Provinsi Jawa Tengah, dia mendapatkan kejutan rumahnya akan direhab Pemprov Jawa Tengah.
Kejutan itu begitu spesial karena diserahkan langsung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat datang ke desanya di Desa Tengki Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes, Kamis (10/8/2023).
Ganjar bersama istrinya, Siti Atikoh datang dan memberikan bantuan kepada masyarakat Brebes.
"Seneng banget, sangat membantu saya. Saya selama ini tinggal di rumah yang masih berdinding geribik (anyaman bambu). Lantainya juga masih plester dan atap sering bocor," kata Susi.
Tak hanya tinggal di rumah tidak layak huni, rumah itu juga ditempati tiga kepala keluarga. Sehari-hari, keluarganya berbagi tempat kecil itu bersama dua keluarga besarnya yang lain.
"Rumahnya ditinggali nenek, ibu dan saya. Jadi sehari-hari ya tinggal di sana. Ini dapat bantuan bisa untuk memperbaiki dan menambah kamar," jelasnya.
Tak hanya Susi, dalam kesempatan itu Ganjar dan Atikoh memberikan bantuan rehab RTLH kepada warga lain. Sebanyak 563 rumah tidak layak huni mendapat bantuan dari Ganjar.
Kejutan itu begitu spesial karena diserahkan langsung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat datang ke desanya di Desa Tengki Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes, Kamis (10/8/2023).
Ganjar bersama istrinya, Siti Atikoh datang dan memberikan bantuan kepada masyarakat Brebes.
"Seneng banget, sangat membantu saya. Saya selama ini tinggal di rumah yang masih berdinding geribik (anyaman bambu). Lantainya juga masih plester dan atap sering bocor," kata Susi.
Tak hanya tinggal di rumah tidak layak huni, rumah itu juga ditempati tiga kepala keluarga. Sehari-hari, keluarganya berbagi tempat kecil itu bersama dua keluarga besarnya yang lain.
"Rumahnya ditinggali nenek, ibu dan saya. Jadi sehari-hari ya tinggal di sana. Ini dapat bantuan bisa untuk memperbaiki dan menambah kamar," jelasnya.
Tak hanya Susi, dalam kesempatan itu Ganjar dan Atikoh memberikan bantuan rehab RTLH kepada warga lain. Sebanyak 563 rumah tidak layak huni mendapat bantuan dari Ganjar.
Explore More