Membanggakan! Ganjar Pranowo Lepas Ekspor 400 Ton Benang ke Brasil dan India

Rabu, 19 Juli 2023 - 06:47 WIB
loading...
Membanggakan! Ganjar Pranowo Lepas Ekspor 400 Ton Benang ke Brasil dan India
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo melepaskan ekspor 400 ton benang ke India, dan Brasil. Foto/Dok. Humas Pemprov Jateng
A A A
DEMAK - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo melepas ekspor 400 ton benang ke Brasil, dan India. Kemampuan untuk melakukan ekspor tersebut, tentunya sangat membanggakan di tengah pemulihan pasca pandemi Covid-19.



Menurut Ganjar, ekspor benang produksi PT Duniatex Group di kompleks pabrik Demak tersebut, menandai bidang perdagangan mulai meningkat kembali pasca pandemi Covid-19. Pelepasan ekspor ini, diharapkan juga memacu pabrik lain untuk terus mencari pasar ekspor.



Eskpor benang tersebut, diangkut menggunakan sebanyak 17 kontainer. Sebanyak 400 ton benang yang diekspor itu, nilainya mencapai sekitar 1 juta USD atau sekitar Rp14,9 miliar. "Artinya, perdagangan mulai bagus. Pabrik-pabrik mulai hidup kembali, dan sekarang ekspor sudah mulai berjalan, tentu banyak sektor lain yang seperti ini," ungkap Ganjar.



Orang nomor satu di Pemprov Jateng tersebut, mengaku bangga dengan kegiatan ekspor yang dilakukan. Hal ini membuktikan keberhasilan industri bidang tekstil, yang bisa bertahan usai badai Pandemi Covid-19.

"Industri tekstil ini tidak gampang untuk bisa bertahan hari ini, maka Duniatex mencoba menunjukkan kapasitas dirinya sebagai sebuah perusahaan yang profesional untuk tetap bisa bertahan dan tumbuh," imbuh Ganjar.

Membanggakan! Ganjar Pranowo Lepas Ekspor 400 Ton Benang ke Brasil dan India


Ganjar juga mendorong agar para pelaku industri tekstil terus berupaya meningkatkan ekspor, sambil membuka pasar baru di negara-negara besar lainnya. "Maka saya ingatkan untuk bisa mencari pasar-pasar baru, apakah ini benang, apakah besok kain atau produk-produk jadi yang lain, dan tentu saja penting hubungannya untuk menjaga ketahanan dari perusahaan itu sendiri," ujarnya.



Lebih lanjut, Ganjar juga berpesan kepada pelaku industri, agar menjaga hubungan baik dengan buruh. Sehingga kondisi yang tidak gampang ini dapat dilalui bersama-sama. "Nanti kalau pas ekonominya kembali pulih, juga dinikmati bersama-sama. Sehingga susah dinikmati bareng, pada saat baik ya dinikmati bareng. Jadi kami harapkan ini bagian dari semangat untuk bisa bangkit kembali dalam sisi ekonomi," pungkasnya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1061 seconds (0.1#10.140)