Payung Tak Mengembang, Prajurit Kopasgat TNI AU Terjatuh saat Terjun di Maros

Senin, 10 Juli 2023 - 19:11 WIB
loading...
Payung Tak Mengembang,...
Seorang penerjun payung dari Kopasgat TNI AU terjatuh dan pingsan akibat payung tidak dapat mengembang sempurna. Foto/iNews TV/Wahyu Ruslan
A A A
MAROS - Prajurit Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI AU, terjatuh dan pingsan saat melakukan latihan terjun payung di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Prajurit Kopasgat TNI AU terjatuh, setelah payung yang digunakannya tidak bisa mengembang sempurna.



Video detik-detik jatuhnya prajurit Kopasgat TNI AU tersebut, beredar luas di media sosial. Terlihat penerjun payung tersebut turun dengan kecepatan tinggi, dan payung yang digunakannya hanya berputar-putar karena tak mengembang sempurna.



Dalam rekaman video tersebut, terlihat prajurit Kopasgat TNI AU sempat terlilit tali payung parasutnya yang tidak mengembang dengan sempurna. Penerjun payung itu kemudian berputar-putar di udara, hingga terjatuh ke tanah.



Melihat kejadian tersebut, warga langsung heboh. Akibat terjatuh, prajurit Kopasgat TNI AU tersebut akhirnya pingsan. Warga yang datang menolong, langsung mengangkutnya ke dalam mobil pikap untuk dibawa ke rumah sakit.

Prajurit Kopasgat TNI AU yang terjatuh saat terjun payung tersebut, sedang mengikuti latihan rutin. Salah satu saksi mata, Jufri mengatakan, dari kejauhan memang terlihat payung tidak mengembang, sehingga penerjun langsung meluncur cepat ke darat dan jatuh membentur tanah dengan keras.

Payung Tak Mengembang, Prajurit Kopasgat TNI AU Terjatuh saat Terjun di Maros


"Tadi terlihat payungnya memang tidak mengembang saat di udara. Prajuritnya terlihat berputar-putar, dan turun sangat cepat hingga jatuh membentur tanah dengan keras. Prajuritnya terlihat tidak sadarkan diri," ungkap Jufri.

Selain satu prajurit yang terjatuh ke tanah, dua prajurit Kopasgat TNI AU juga terekam kesulitan saat melakukan pendaratan akibat tertiup angin kencang. Satu prajurit penerjun payung mendarat di atas seng, dan satu lagi menabrak papan bunga ucapan saat mendarat.



Dalam keterangan terulis, Kepala Penerangan Lanud Hasanuddin Makassar, Mayor Sus. Sendang Arum Mahardani membenarkan perihal insiden jatuhnya penerjun payung tersebut, akibat parasut tidak mengembang sempurna karena tiupan angin kencang dan tidak stabil.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2856 seconds (0.1#10.140)