Mendagri Tito Temukan Kerang yang Hidup di Kedalaman 600 Meter Bawah Laut Meatimiarang Maluku
loading...
Mendagri Muhammad Tito Karnavian menunjukkan kulit kerang yang ditemukannya di Pulau Meatimiarang, Maluku Barat Daya, Maluku kepada Menko Polhukam Mahfud MD, Kamis (15/6/2023). Foto/Ist
A
A
A
MALUKU BARAT DAYA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengalami kejadian menarik saat mengunjungi Pulau Meatimiarang, Maluku Barat Daya, Maluku. Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) ini secara tak sengaja menemukan kerang yang disebutnya hidup di kedalaman 600 meter bawah laut.
Kerang yang hanya berupa cangkang yang ditemukan Tito itu awal mulanya hanya menjadi pajangan personel Satgas Pengamanan Pulau Terluar (Pamputer) yang bertugas di Pulau Meatimiarang.
Terlihat, kulit kerang sebesar kepala manusia itu, berbentuk bulat pipih dan melingkar, berwarna putih dengan sedikit corak kecoklatan.
Personel Satgas sendiri tidak tahu kalau kulit kerang yang biasa mereka kumpulkan untuk pajangan di pos mereka ternyata kerang langka yang hidup di kedalaman 600 meter bawah laut.
"Pak Tito terlihat sangat senang dan takjub saat pertama melihat kulit kerang yang ditemukannya. Kulit kerang itu sampai beliau bawa pulang," tutur Plt Asdep Tasbara BNPP, Budi Setiono kepada wartawan di rumah dinas Bupati Maluku Barat Daya, Kamis (15/6/2023).
Kerang yang hanya berupa cangkang yang ditemukan Tito itu awal mulanya hanya menjadi pajangan personel Satgas Pengamanan Pulau Terluar (Pamputer) yang bertugas di Pulau Meatimiarang.
Terlihat, kulit kerang sebesar kepala manusia itu, berbentuk bulat pipih dan melingkar, berwarna putih dengan sedikit corak kecoklatan.
Personel Satgas sendiri tidak tahu kalau kulit kerang yang biasa mereka kumpulkan untuk pajangan di pos mereka ternyata kerang langka yang hidup di kedalaman 600 meter bawah laut.
"Pak Tito terlihat sangat senang dan takjub saat pertama melihat kulit kerang yang ditemukannya. Kulit kerang itu sampai beliau bawa pulang," tutur Plt Asdep Tasbara BNPP, Budi Setiono kepada wartawan di rumah dinas Bupati Maluku Barat Daya, Kamis (15/6/2023).
(shf)
Explore More