Begini Kesaksian Warga Usai Helikopter TNI AD Jatuh dan Terbakar di Rancabali Bandung

BANDUNG - Helikopter yang jatuh dan terbakar di area perkebunan di Kampung Bayongbong, Desa Patengan, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung diketahui merupakan milik dari TNI AD jenis Bel 412.

Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan di lapangan, dalam peristiwa tersebut 5 kru selamat dan dalam keadaan sadar. Namun dengan kondisi luka patah dan lecet hingga dilarikan ke rumah sakit terdekat.



Warga sekitar Asep menyampaikan saat kejadian, dia kaget dan panik ketika mendengar adanya suara ledakan. Beberapa warga yang tak jauh dari lokasi kejadian mendatangi lokasi untuk melihat dan memastikannya.



"Dari rumah menuju lokasi sangat jauh karena kejadiannya di area perkebunan. Dari informasi warga, ada helikopter terjatuh dan beberapa orang terluka dan semuanya selamat. Saya sempat lihat warga mengangkat korban ke ambulans," katanya.

Rekaman video amatir yang memperlihatkan kepanikan masyarakat sekitar atas adanya peristiwa terjatuhnya helikopter itu pun turut beredar di beberapa WhatsApp Group (WAG) dan diunggah dibeberapa akun Instagram.



Dalam video berdurasi 16 detik yang tersebar itu, terlihat beberapa orang tengah mencoba mengangkat korban menuju ke mobil ambulans hitam yang sudah berada di kawasan perkebunan.

Di bagian lainnya, nampak seorang pria yang penuh dengan luka tengah diamankan oleh beberapa masyarakat tak jauh dari lokasi terbakarnya helikopter yang belakangan diketahui milik dari TNI AD jenis Bel 412.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo sempat membenarkan adanya kejadian helikopter terjatuh di Rancabali itu. Namun, dirinya belum bisa menjelaskan lebih rinci lantaran sedang menuju lokasi.

"Iya (ada helikopter terjatuh di Rancabali)," kata Kusworo singkat saat dikonfirmasi wartawan.