81 Calon Jemaah Haji Bandung Barat Masuk Kategori Lansia, Cuaca Panas di Arab Jadi Tantangan

BANDUNG BARAT - Sebanyak 81 calon jemaah haji asal Kabupaten Bandung Barat (KBB) masuk kategori berusia lanjut (lansia). Oleh karena itu mereka diminta agar mereka menjaga kesehatan dan fisik mengingat kondisi cuaca panas bisa terjadi di Arab Saudi.

"Berdasarkan data, ada 81 calon jemaah haji dari KBB yang masuk kategori lansia. Cuma untuk update berapa yang akan berangkat masih belum bisa dipastikan," kata Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag, KBB, Fuad Lutfi kepada MNC Portal Indonesia, Senin (22/5/2023).

Cuaca di Arab Saudi pada musim haji tahun ini diprediksi akan menjadi ancaman untuk untuk para jemaah haji asal Indonesia, khususnya yang berisia lanjut. Diprediksi saat musim haji, suhu di Arab Saudi bisa mencapai kisaran 47 sampai 50 derajat celcius. Oleh sebab itu kesiapan dan persiapan fisik jemaah menjadi sangat penting.

Fuad mengatakan, saat ini masih melakulan rekap data terkait jemaah haji yang akan berangkat dan jemaah cadangan yang menggantikan jemaah yang tidak bisa berangkat. Penyebab batalnya keberangkatan calon jemaah haji itu disebabkan beberapa faktor, salah satunya faktor ekonomi.

Selain itu karena ada yang ingin berangkat bersama dengan keluarganya sehingga menunggu kuota pemberangkatan di tahun 2024 nanti. Kemudian karena ada calon jemaah yang meninggal dan sakit. Ada juga suaminya yang bisa berangkat tapi istrinya belum dapat kuota, sehingga menunda berangkat.

"Jadi tidak bisa berangkatnya karena berbagai hal, sehingga kemungkinan ada jemaah cadangan yang akan berangkat. Cuma untuk jumlah pastinya belum tahu," kata dia.

Sementara itu dari total kuota 1.147 calon jemaah haji asal KBB, hanya 1.111 yang telah melunasi biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) tahun 2023 di hari terakhir pelunasan. Jumlah itu terdiri dari kuota pelunasan murni, pelunasan kuota lansia, serta pelunasan kuota cadangan.

Baca: 5 Masjid yang Menyediakan Manasik Haji, Megah dan Indah.

Batas waktu pelunasan Bipih tahun 2023 jatuh pada hari Jumat (19/5/2023). Itu diputuskan setelah adanya perpanjangan waktu pelunasan Bipih sebanyak dua kali. Pihak Kemenag KBB telah berkoordinasi dengan KBIHU se-KBB serta para Kepala KUA untuk mengidentifikasi calon jemaah haji yang belum bisa melunasi Bipih tahun 2023.

"Jadi ada 36 orang yang belum melunasi Bipih sampai hari terakhirnya. Makanya kami koordinasi dengan KBIHU se-KBB serta para Kepala KUA untuk mengidentifikasi calon jemaah haji yang belum bisa melunasi Bipih," pungkasnya.